Jokowi: Pengemudi Ojek Itu Pekerjaan Mulia
LINTAS PUBLIK - JAKARTA, Sebagai calon presiden, Joko Widodo melantik ribuan pendukungnya menjadi Relawan Jokowi Kabupaten Bogor, Jawa Barat dalam acara yang digagas Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) di Pergudangan Olympic Bogorindo, Jalan Olympic Raya, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Selasa (27/11/2018).
Jokowi mengaku bahagia dapat bertemu langsung dengan pendukungnya yang berasal dari berbagai kalangan, mulai dari petani, buruh hingga tukang ojek. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyebut profesi tukang ojek sebagai profesi yang mulia.
“Saya sangat senang sekali bisa berkumpul dengan saudara-saudara saya, sahabat-sahabat saya, rekan-rekan saya, teman-teman saya baik dari kelompok petani, pedagang kaki lima, sopir, ojek. Ada yang ojek online? Ada, ya. Itu juga sebuah pekerjaan yang sangat mulia,” ujarnya yang disambut tepuk tangan meriah.
Entah pernyataan yang dilontarkan Jokowi berkaitan dengan pernyataan kompetitornya, Prabowo Subianto. Diketahui saat menjadi pembicara dalam acara Indonesia Economic Forum 2018, di Hotel Shangrila, Jakarta Pusat, Rabu (21/11/2018) lalu, Prabowo mengaku prihatin dan sedih lantaran banyak lulusan SMA menjadi driver ojek online.
Lebih lanjut dalam acara tersebut, Jokowi meminta agar pendukungnya aktif berkampanye dengan langsung mendatangi satu persatu rumah warga. Dia menilai cara berkampanye door to door saat ini paling efektif dilakukan.
“Kita harus dari pintu ke pintu, door to door. harus ketuk pintu ke pintu untuk menjelaskan apa yang kita kerjakan,” tuturnya.
Pada Pilpres 2014, perolehan suara Jokowi di Kabupaten Bogor kalah dari Prabowo. Karena itu dia meminta agar Pilpres 2019 dapat kembalikan keadaan dan meraih suara maksimal di Kabupaten Bogor.
“2014 kita kalah di sini. Gak apa. Tapi 2019 kita tidak boleh kalah di Kabupaten Bogor. Tapi ini perlu kerja keras,” tandas Jokowi.
sumber : posk
Jokowi mengaku bahagia dapat bertemu langsung dengan pendukungnya yang berasal dari berbagai kalangan, mulai dari petani, buruh hingga tukang ojek. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyebut profesi tukang ojek sebagai profesi yang mulia.
 |
| Ribuan pendukungnya menjadi Relawan Jokowi Kabupaten Bogor |
Entah pernyataan yang dilontarkan Jokowi berkaitan dengan pernyataan kompetitornya, Prabowo Subianto. Diketahui saat menjadi pembicara dalam acara Indonesia Economic Forum 2018, di Hotel Shangrila, Jakarta Pusat, Rabu (21/11/2018) lalu, Prabowo mengaku prihatin dan sedih lantaran banyak lulusan SMA menjadi driver ojek online.
Lebih lanjut dalam acara tersebut, Jokowi meminta agar pendukungnya aktif berkampanye dengan langsung mendatangi satu persatu rumah warga. Dia menilai cara berkampanye door to door saat ini paling efektif dilakukan.
“Kita harus dari pintu ke pintu, door to door. harus ketuk pintu ke pintu untuk menjelaskan apa yang kita kerjakan,” tuturnya.
Pada Pilpres 2014, perolehan suara Jokowi di Kabupaten Bogor kalah dari Prabowo. Karena itu dia meminta agar Pilpres 2019 dapat kembalikan keadaan dan meraih suara maksimal di Kabupaten Bogor.
“2014 kita kalah di sini. Gak apa. Tapi 2019 kita tidak boleh kalah di Kabupaten Bogor. Tapi ini perlu kerja keras,” tandas Jokowi.
sumber : posk
Tidak ada komentar