Bentrok di Tempat Karaoke Dua Pemuda Ditikam
LINTAS PUBLIK - TANGERANG, Dua kelompok pemuda bentrok di luar karaoke di Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten. Dua pemuda tersungkur setelah senjata tajam merobek tubuh mereka.
BK dan BY menderita luka tusuk dan hingga kini masih dirawat di rumah sakit. Bentrok tersebut diduga dipicu pengunjung tempat hiburan yang ribut dengan seorang juru parkir di area parkir karaoke.
Kapolresta Tangerang Kombes Sabilul Alif mengatakan, anggotanya masih menyelidiki penyebab bentrok dua kelompok pemuda tersebut. Tempat karaoke juga ditutup sementara.
“Tempat karaoke untuk sementara akan kami tutup guna kepentingan pemeriksaan. Kami juga (minta) agar tidak ada kelompok yang merasa berkuasa di wilayah hukum Polresta Tangerang,” tegas Sabilul, Sabtu (8/12/2018).
Polisi masih memburu kelompoknya yang menikam BK dan BY. “Salah satu terduga penusukan melarikan diri. Kami masih kejar dan meminta kepada yang bersangkutan untuk segera menyerahkan diri,” tukas kapolres.
“Kejadian pertikaian adalah urusan pribadi, jangan sampai meluas atau membesar menjadi pertikaian kelompok atau etnis,” sambung Sabilul.
Insiden terjadi Jumat (7/12) dinihari. Berawal ketika EK bersama rekan-rekannya yang baru keluar dari tempat karaoke cekcok dengan BS, juru parkir, BS. Cekcok tersebut berlanjut hingga perkelahian antara kelompok EK dengan BS.
EK yang kalah jumlah dibanding teman-teman BS kemudian kabur. Tak lama berselang ia datang lagi membawa teman-temannya dan bentrokan pun terjadi. Insiden ini mengakibatkan BK dan BY, teman BS, ambruk kena tikam.
Oleh rekan-rekannya korban langsung dilarikan ke rumah sakit. Pengunjung karaoke sempat panik berhamburan melihat keributan tersebut. Polisi cepat datang mengamankan lokasi dan memintai keterangan saksi-saksi.
sumber : posk
BK dan BY menderita luka tusuk dan hingga kini masih dirawat di rumah sakit. Bentrok tersebut diduga dipicu pengunjung tempat hiburan yang ribut dengan seorang juru parkir di area parkir karaoke.
Kapolresta Tangerang Kombes Sabilul Alif mengatakan, anggotanya masih menyelidiki penyebab bentrok dua kelompok pemuda tersebut. Tempat karaoke juga ditutup sementara.
ilustrasi |
Polisi masih memburu kelompoknya yang menikam BK dan BY. “Salah satu terduga penusukan melarikan diri. Kami masih kejar dan meminta kepada yang bersangkutan untuk segera menyerahkan diri,” tukas kapolres.
“Kejadian pertikaian adalah urusan pribadi, jangan sampai meluas atau membesar menjadi pertikaian kelompok atau etnis,” sambung Sabilul.
Insiden terjadi Jumat (7/12) dinihari. Berawal ketika EK bersama rekan-rekannya yang baru keluar dari tempat karaoke cekcok dengan BS, juru parkir, BS. Cekcok tersebut berlanjut hingga perkelahian antara kelompok EK dengan BS.
EK yang kalah jumlah dibanding teman-teman BS kemudian kabur. Tak lama berselang ia datang lagi membawa teman-temannya dan bentrokan pun terjadi. Insiden ini mengakibatkan BK dan BY, teman BS, ambruk kena tikam.
Oleh rekan-rekannya korban langsung dilarikan ke rumah sakit. Pengunjung karaoke sempat panik berhamburan melihat keributan tersebut. Polisi cepat datang mengamankan lokasi dan memintai keterangan saksi-saksi.
sumber : posk
Tidak ada komentar