Header Ads

Pabrik Perakit iPhone di Batam Bakal Serap 10.000 Pekerja

LINTAS PUBLIK - JAKARTA,  Perusahaan asal Taiwan, Pegatron akan memindahkan sebagian produksinya dari China ke Indonesia. Pegatron akan investasi dan menyewa pabrik di Batam. Investasi yang dilakukan Pegatron akan menyerap ribuan tenaga kerja.

"Pegatron akan menyewa pabrik yang dapat mempekerjakan 8.000 hingga 10.000 ribu pekerja," demikian laporan Nikkei, Jumat (7/12/2018).

BACA JUGA  Penghujung Tahun 2018, BI Corner ke-13 Diresmikan di STAI UISU Pematangsiantar

ilustrasi
Perusahaan tidak membangun pabrik baru dengan pertimbangan agar bisa memproduksi lebih cepat.

"Ini akan memungkinkan grup untuk memindahkan peralatan dari China lebih cepat," kata sumber Nikkei.

Pabrik tersebut akan memproduksi produk non-iPhone. Sebab, perang dagang membuat produk-produk non-iPhone yang diekspor ke AS dikenakan tarif.

Untuk itu, perusahaan mencari wilayah lain untuk mengantisipasi tarif dengan relokasi produksi seperti Indonesia.

Kondisi perusahaan ini juga semakin sulit lantaran dihadapkan dengan masalah tenaga kerja.

"Selama musim puncak antara September dan November setiap tahun, Pegatron, bersama dengan anak perusahaannya membutuhkan lebih dari 200.000 pekerja setiap tahun. Menjadi semakin sulit untuk menemukan pekerja ini, mengingat tingginya penggantian staf dan persaingan sengit antara produsen elektronik untuk tenaga kerja," terang laporan Nikkei.

sumber  : det 

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.