Sandi Apresiasi Sikap Jujur Pemilik UMKM di Malang
LINTAS PUBLIK - MALANG, Calon Wakil Presiden Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi salah satu pemilik Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) penghasil kripik berbahan baku aneka buah di Jalan Raya Pamotan Dampit Malang, Jawa Timur. Pasalnya, Heru, sang pemilik tidak menggunakan gas bersubsidi melainkan gas untuk industri.
“Ini pengusaha yang jujur. Saya salut. Pak Heru dengan alasan tidak ingin memakai gas yang bukan menjadi haknya, menggunakan gas non subsidi. Ini luar biasa. Pak Heru memberikan contoh yang baik. Semoga Pak Heru bisa mengembangkan usahanya, dipermudah rejekinya, dan dipanjangkan umurnya,” kata Sandi, Rabu (5/12/2018).
Heru memproduksi berbagai jenis keripik mulai dari kripik nangka, salak, nanas hingga mangga. Meski usahanya telah berkembang namun dia mengaku masih sulit mendapatkan bahan baku khususnya buah nangka.
“Nangka ini suplainya tidak menentu. Kadang ada, kadang tidak. Jadi kalau tidak ada buah nangka, pekerja kami yang 27 orang sebagian tidak bekerja,” terang Heru.
Dia meminta agar lahan-lahan perhutani di sekitar Malang bisa ditanami pohon nangka agar pasokan lebih baik sehingga usahanya bisa terus berkembang.
Mendengar keluhan Heru, Sandiaga berjanji fokus pada pengembangan usaha seperti yang dijalankan Heru.
Menurut mantan wakil gubernur DKI Jakarta tersebut kripik merk Semeru milik Heru memiliki kelebihan dan bisa menyerap banyak lapangan kerja baru serta mensejahterakan masyarakat sekitar.
“Salak ini bisa menjadi nilai lebih buat Pak Heru. Karena dia bikin keripik salak manis, yang kabarnya belum diproduksi oleh Thailamnd dan negara-negara lain,” tandas Sandiaga.
sumber : posk
“Ini pengusaha yang jujur. Saya salut. Pak Heru dengan alasan tidak ingin memakai gas yang bukan menjadi haknya, menggunakan gas non subsidi. Ini luar biasa. Pak Heru memberikan contoh yang baik. Semoga Pak Heru bisa mengembangkan usahanya, dipermudah rejekinya, dan dipanjangkan umurnya,” kata Sandi, Rabu (5/12/2018).
 |
| Sandiaga Uno saat mengunjungi pabrik UMKM yang memproduksi keripik berbahan dasar aneka buah di Malang. |
“Nangka ini suplainya tidak menentu. Kadang ada, kadang tidak. Jadi kalau tidak ada buah nangka, pekerja kami yang 27 orang sebagian tidak bekerja,” terang Heru.
Dia meminta agar lahan-lahan perhutani di sekitar Malang bisa ditanami pohon nangka agar pasokan lebih baik sehingga usahanya bisa terus berkembang.
Mendengar keluhan Heru, Sandiaga berjanji fokus pada pengembangan usaha seperti yang dijalankan Heru.
Menurut mantan wakil gubernur DKI Jakarta tersebut kripik merk Semeru milik Heru memiliki kelebihan dan bisa menyerap banyak lapangan kerja baru serta mensejahterakan masyarakat sekitar.
“Salak ini bisa menjadi nilai lebih buat Pak Heru. Karena dia bikin keripik salak manis, yang kabarnya belum diproduksi oleh Thailamnd dan negara-negara lain,” tandas Sandiaga.
sumber : posk
Tidak ada komentar