Header Ads

Hampir 3 Bulan KPU Simalugun Kehilangan Bilik Suara, Kepolisian Belum Ungkap Pelaku

LINTAS PUBLIK~SIMALUNGUN, Bulan Oktober 2018 tahun lalu KPU Simalungun kehilangan Bilik suara sekitar 3000 buah lebih.

Paska hilangnya bilik suara dari kantor KPU, karena  bagian belakang kantor dibongkar maling.

Peresmian rumah Pintar Pemilu di Simalungun/ist
Raja Ahab Damanik ketua KPU Simalungun mengatakan kalau hal ini sudah di laporkan ke pihak kepolisian.

Tapi sangat di sayangkan hingga saat ini kasus hilangnya bilik suara masih dalam tahap proses penyelidikan.

"Polisi belum bisa menentukan tersangka, tetapi saksi saksi sudah di periksa tetapi hingga saat ini kita belum menerima laporan dari kepolisian sampai di mana tindak lanjut dari polisi. Karena tahapan begitu padat kita belum sempat bertanya kepada mereka bagaimana penanganan mereka dan sudah sejauh mana."ujar Raja Ahab Damanik, Senin (14/1/2019) diruang kerjanya jalan Asahan Simalungun.

Raja ahab Damanik juga katakan kalau untuk saat ini ( persiapan pemilu) KPU Simalungun masih kekurangan bilik suara sekitar 2.641 buah, sementara untuk kotak suara yang di butuhkan sebanyak 13.583 buah dan telah di terima sesuai bukti tanda terima barang sebanyak 12.821 yang masih mengalami kekurangan sebanyak 762 buah. sementara untuk tinta juga masi kurang sebanyak 26 botol.

"Kalau bilik suara tidak hilang kita tidak mengalami kekurangan," terang Raja Ahab berharap agar pihak kepolisian dapat secepatnya mengungkap pelaku pencurian dikantor tersebut.

Penulis  : robin
Editor    : tagor

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.