Header Ads

Relawan Demokrasi di Kota Pematangsiantar Dikukuhkan

LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Relawan demokrasi diminta untuk lakukan sosialisasi dan pendidikan kepada masyarakat tentang dampak buruk politik uang (Money Politik).

Selain hal tersebut, relawan demokrasi diminta melakukan sejumlah tugas lainnya, seperti pentingnya pemilih memberikan suaranya di TPS, waktu pelaksanaan pemilu, dan sejumlah hal lainnya.


Hal ini disampaikan Ketua KPUD Kota Pematangsiantar, Daniel Dolok Sibarani saat memberikan sambutan dalam kegiatan pengukuhan dan Bimbingan Teknis Relawan Demokrasi Pada Pemilihan Umum Serentak Tahun 2019, Sabtu (26/1/2019) bertempat di Siantar Hotel.

Dijelaskannya lebih jauh sejak reformasi bergulir, grafik trand partisipasi pemilih di pemilu praktis menurun. Untuk itu, pembangunan relawan demokrasi diharapkan dapat meningkatkan partisipasi pemilih.

" Kita berharap teman-teman Relawan Demokrasi juga bekerja dengan menjaga integritas, kita minta relawan demokrasi di Pemilu 2019 bersikap netral,"ucapnya.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Kota Pematangsiantar, Sepriandison Saragih berharap seluruh relawan demokrasi tetap menjaga integritas, martabat dan moralitas.

"Mari kita mulai dari diri sendiri, ini merupakan tanggung jawab kita meningkatkan partisipasi pemilih. Hal ini bukan hanya soal partisipasi, namun meningkatkan masyarakat yang menjadi pemilih yang berintegritas dan konsisten tolak money politik,%tutupnya.

Hadir dalam kegiatan pengukuhan Relawan Demokrasi ini, sejumlah komisioner lainnya yakni Jafar Sidik Saragih Christian Benny Panjaitan, Gina Ruth Fefiliana Ginting, Nurbaiyah Siregar.

Dalam bimbingan teknis kepada seluruh Relawan Demokrasi yang berjumlah 55 orang ini diisi dengan 4 Materi yang dibawakan oleh sejumlah komisioner KPU Pematangsiantar bersama perwakilan KPU Sumut.


Penulis   : franki
Editor     : tagor

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.