Bahrum Ditemukan Tewas Dipinggir Sungai
LINTAS PUBLIK - ASAHAN, Bahrum (56), warga Dusun V Desa Perkebunan Bandar Selamat Kecamatan Aek Songsongan Asahan ditemukan warga meninggal dunia di pinggiran Sungai Aek Sakur, Dusun l Sidaubilik, Desa Tangga, Kecamatan Aek Songsongan Kabupaten Asahan, Sabtu (23/3/2019) sekira pukul 16.00 wib.
Informasi yang dihimpun Minggu (24/3/2019) sekira pukul 13.00 wib, peristiwa itu pertama kali diketahui setelah Nurul Anda (32), yang merupakan putri dari Bahrum, mencari-cari orang tuanya, setelah pergi dari rumah pada hari Jumat (22/3/2019) sekira pukul 07.00 Wib dengan membawa alat pancing.
Pasalnya, hingga Jumat malam, sang ayah ternyata tak kunjung kembali ke rumah. Nurul kemudian berusaha mencari-cari ayahnya tersebut, namun tak juga ditemukan.
Selanjutnya, Sabtu (23/3/2019) sekira pkl 08.00 Wib Nurul menemui Togang Simangunsong (60), Kepala Dusun I, Desa Halado, Kecamatan Pintu Pohan Meranti
Asahan, untuk menanyakan keberadaan orangtuanya tersebut. Mendengar penjelasan Nurul, Togang kemudian membawanya ke tempat dimana Bahrum sering memancing ikan.
Setelah menelusuri lokasi pemancingan tersebut, akhirnya jasad Bahrum berhasil ditemukan warga. Karena curamnya lokasi ditemukannya korban, evakuasi pun sempat ditunda menunggu bantuan warga lain.
Usai dievakuasi, warga yang mengangkat korban tersebut harus berjalan kaki sejauh 7 kilometer ke Dusun I Desa Halado, sebelum dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan.
Bidan Desa Perkebunan Bandar Selamat kemudian dipanggil untuk melakukan pemeriksaan luar. Hasilnya, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.
Kapolsek Bandar Pulo AKP Sunarto membenarkan kejadian tersebut. “Jenazah korban sudah dibawa pihak kelurahan ke rumah duka untuk dikebumikan,” katanya.
Penulis : manroe
Editor : tagor
 |
| Korban saat berada dirumah duka |
Pasalnya, hingga Jumat malam, sang ayah ternyata tak kunjung kembali ke rumah. Nurul kemudian berusaha mencari-cari ayahnya tersebut, namun tak juga ditemukan.
Selanjutnya, Sabtu (23/3/2019) sekira pkl 08.00 Wib Nurul menemui Togang Simangunsong (60), Kepala Dusun I, Desa Halado, Kecamatan Pintu Pohan Meranti
Asahan, untuk menanyakan keberadaan orangtuanya tersebut. Mendengar penjelasan Nurul, Togang kemudian membawanya ke tempat dimana Bahrum sering memancing ikan.
Setelah menelusuri lokasi pemancingan tersebut, akhirnya jasad Bahrum berhasil ditemukan warga. Karena curamnya lokasi ditemukannya korban, evakuasi pun sempat ditunda menunggu bantuan warga lain.
Usai dievakuasi, warga yang mengangkat korban tersebut harus berjalan kaki sejauh 7 kilometer ke Dusun I Desa Halado, sebelum dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan.
Bidan Desa Perkebunan Bandar Selamat kemudian dipanggil untuk melakukan pemeriksaan luar. Hasilnya, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.
Kapolsek Bandar Pulo AKP Sunarto membenarkan kejadian tersebut. “Jenazah korban sudah dibawa pihak kelurahan ke rumah duka untuk dikebumikan,” katanya.
Penulis : manroe
Editor : tagor
Tidak ada komentar