Garuda Mendarat Darurat di Bandara Internasional Srilanka
LINTAS PUBLIK - JAKARTA, Membawa 338 penumpang ke Jeddah, Pesawat Garuda Indonesia GA 972 dari Aceh mengalihkan pendaratannya ke Bandara Internasional Srilanka di Kolombo akibat adanya tekanan cabin yang berkurang (cabin pressure).
Namun demikian seluruh penumpangnya dikabarkan selamat dan kini tengah menunggu pesawat penggantinya yang dikirim manajemen Garuda di Jakarta.
Vice President Corporate Secretary Garuda Indonesia, M.Ikhsan Rosan menjelaskan penerbangan GA 972 rute Aceh – Jeddah berangkat on time sesuai schedule pukul 20.20 waktu setempat.
Dalam perjalanan, awak pesawat mendeteksi adanya tekanan cabin yang berkurang (cabin pressure). Dengan mempertimbangkan aspek safety dan kenyamanan penumpang, pilot in command kemudian memutuskan mengalihkan pendaratan di bandara terdekat yakni Bandara Internasional Srilanka di Kolombo pada pukul 09.00 local time.
Dikatakan Ikhsan, seluruh penumpang di armada A330 tersebut telah mendarat dalam kondisi baik. “Saat ini seluruh penumpang diinapkan di hotel terdekat sambil menunggu pesawat pengganti yang telah diberangkatkan dari Denpasar pada pukul 12.30 local time dari Denpasar,” ujarnya, Rabu (3/4/2019).
Kebijakan penggantian pesawat tersebut dilakukan untuk memastikan aspek safety dan security dalam penerbangan tetap terjaga. Garuda Indonesia bersama dengan jajaran terkait juga telah mengirimkan teknisi untuk memastikan pesawat tersebut layak kembali beroperasi.
Pada kesempatan ini, Garuda Indonesia turut menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami seluruh penumpang.
sumber : posk
Namun demikian seluruh penumpangnya dikabarkan selamat dan kini tengah menunggu pesawat penggantinya yang dikirim manajemen Garuda di Jakarta.
ilustrasi |
Dalam perjalanan, awak pesawat mendeteksi adanya tekanan cabin yang berkurang (cabin pressure). Dengan mempertimbangkan aspek safety dan kenyamanan penumpang, pilot in command kemudian memutuskan mengalihkan pendaratan di bandara terdekat yakni Bandara Internasional Srilanka di Kolombo pada pukul 09.00 local time.
Dikatakan Ikhsan, seluruh penumpang di armada A330 tersebut telah mendarat dalam kondisi baik. “Saat ini seluruh penumpang diinapkan di hotel terdekat sambil menunggu pesawat pengganti yang telah diberangkatkan dari Denpasar pada pukul 12.30 local time dari Denpasar,” ujarnya, Rabu (3/4/2019).
Kebijakan penggantian pesawat tersebut dilakukan untuk memastikan aspek safety dan security dalam penerbangan tetap terjaga. Garuda Indonesia bersama dengan jajaran terkait juga telah mengirimkan teknisi untuk memastikan pesawat tersebut layak kembali beroperasi.
Pada kesempatan ini, Garuda Indonesia turut menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami seluruh penumpang.
sumber : posk
Tidak ada komentar