Pria Ujur Aniaya Adik Ipar Hingga Tewas
LINTAS PUBLIK - MEDAN, Seorang pria ujur nekat menganiaya adik iparnya Tiurmina br Ginting,70, hingga tewas. Peristiwa ini terajdi di Desa Sukandebi, Kecamatan Tiga Lingga, Dairi, Sumatera Utara.
AN – Seorang pria ujur nekat menganiaya adik iparnya Tiurmina br Ginting,70, hingga tewas. Peristiwa ini terajdi di Desa Sukandebi, Kecamatan Tiga Lingga, Dairi, Sumatera Utara.
Kasubbag Humas Polres Dairi, Polda Sumut, Ipda Donni Saleh, Senin (22/4/2019), membenarkan kejadian itu. “Saat ini tersangka PS,76, masih diperiksa penyidik,”katanya.
Disebutkan Donni, kejadian Minggu (21/4). Motifnya sengketa tapal batas lahan.
Setelah melakukan pembunuhan itu, PS sambil membawa sebilah parang menyerahkan diri ke Polsek Tiga Lingga.
“Tersangka mengaku parang tersebut digunakannya untuk membunuh korban,”jelas Donni.
Tersangka mengaku peristiwa itu di perladangan Dusun Bertungen Jehe, Desa Sukandebi, Tiga Lingga. PS mengaku membacok tubuh dan kepala korban berulang-ulang. Akibatnya, korban meninggal di tempat kejadian perkara.
“Tersangka mengaku menutupi tubuh korban dengan daun pohon cokelat,” beber Donni.
Warga dan Kepala Desa setempat menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia. Selanjutnya, korban dibawa ke RSU Sidikalang untuk keperluan autopsi.bagian kepalanya ditemukan beberapa luka bacok.
sumber : posk
 |
| ilustrasi |
Kasubbag Humas Polres Dairi, Polda Sumut, Ipda Donni Saleh, Senin (22/4/2019), membenarkan kejadian itu. “Saat ini tersangka PS,76, masih diperiksa penyidik,”katanya.
Disebutkan Donni, kejadian Minggu (21/4). Motifnya sengketa tapal batas lahan.
Setelah melakukan pembunuhan itu, PS sambil membawa sebilah parang menyerahkan diri ke Polsek Tiga Lingga.
“Tersangka mengaku parang tersebut digunakannya untuk membunuh korban,”jelas Donni.
Tersangka mengaku peristiwa itu di perladangan Dusun Bertungen Jehe, Desa Sukandebi, Tiga Lingga. PS mengaku membacok tubuh dan kepala korban berulang-ulang. Akibatnya, korban meninggal di tempat kejadian perkara.
“Tersangka mengaku menutupi tubuh korban dengan daun pohon cokelat,” beber Donni.
Warga dan Kepala Desa setempat menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia. Selanjutnya, korban dibawa ke RSU Sidikalang untuk keperluan autopsi.bagian kepalanya ditemukan beberapa luka bacok.
sumber : posk
Tidak ada komentar