Header Ads

Bikin Resah, Pria Kerap Remas Payudara Wanita di Jalanan Ditangkap

LINTAS PUBLIK, Polisi meringkus seorang pria bernama Achmad Syafi'i (22). Dia dilaporkan atas kasus pelecehan terhadap perempuan di jalanan. Menurut informasi dia kerap meremas payudara pengendara wanita yang melintas.

Informasi tersebut disampaikan Kasatreskrim Polres Kobar AKP Tri Wibowo dalam keterangannya yang diperoleh dari Kasubbidpenmas Bidhumas Polda Kalteng AKBP Muryanto, Minggu (26/5/2019).

Pelaku Achmad Syafii (Dok. Polda Kalbar)
Achmad diringkus Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Kobar merespons kasus perbincangan di media sosial (medsos). Warga khususnya kaum wanita di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) resah dengan adanya pelaku begal payudara di jalanan.

"Berbekal informasi tersebut, kami melakukan penyelidikan di lapangan dan berhasil mengamankan pelaku di rumahnya. Kemudian pelaku kami bawa ke polres untuk dimintai keterangan," kata AKP Tri, Sabtu (25/5).

AKP Tri menerangkan, Achmad warga Kecamatan Kumai, Kobar, ini memang telah dicurigai polisi. Berdasarkan informasi yang diperoleh, Achmad kerap kali melakukan tindakan tidak senonoh terhadap para wanita. Salah satu kasusnya sudah pernah diselesaikan di kantor Kecamatan Kumai.

Dalam aksinya, pelaku tiba-tiba meremas payudara wanita yang melintas di jalan. Pemuda ini kemudian kabur begitu saja menggunakan sepeda motor usai melakukan aksi bejat tersebut.

Barang bukti (Dok. Polda Kalbar)
"Dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku mengaku sudah enam kali melakukan aksi remas payudara di lokasi yang berbeda-beda dan dilakukan pada malam hari. Awal mulanya pelaku membuntuti calon korban dari belakang kemudian mendekat dan memegang payudara wanita tersebut menggunakan tangan kiri. Setelah berhasil pelaku langsung melarikan diri," jelas AKP Tri.

Saat ini penyidik Unit PPA masih memeriksa pelaku dan masih menggali motif pelaku melakukan aksinya tersebut.

Sementara itu, Kapolres Kobar AKBP Arie Zulkarnain mengimbau kepada masyarakat untuk segera melapor ke pihak kepolisian terdekat jika menjadi korban tindak kejahatan. Dia menegaskan jajarannya akan selalu berupaya keras melindungi masyarakat.

"Kami berpesan kepada masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati terhadap para pelaku kejahatan," jelasnya.

sumber  : det 

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.