Di Sumatera Utara Jokowi-Ma’ruf Masih Unggul
LINTAS PUBLIK - JAKARTA, Hingga Kamis 9 Mei 2019 pukul 06.45, sistem penghitungan (situng) suara secara real count untuk pemilihan presiden maupun pemilihan anggota legislatif terus dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum.
Seperti dilihat dari situs resmi KPU yakni kpu.go.id yang menayangkan situng tersebut, tampak hasil penghitungan sudah mencapai 73,152 persen Tempat Penghitungan Suara (TPS). Itu sama dengan 594.988 TPS dari 813.350 TPS yang ada di 34 provinsi Indonesia dan luar negeri.
Hasilnya, pasangan calon presiden Jokowi-Ma’ruf Amin tetap unggul atas pasangan Prabowo-Sandi. Pasangan urut nomor No 1 itu telah mengumpulkan 63.020 .235 atau 56,23 persen. Sementara pasangan nomor urut No.2 baru memiliki 49 058 449 suara atau 43,77 persen,
Secara khusus di Sumatera Utara, Jokowi-Ma’ruf juga unggul. Dari 76,4 persen TPS yang sudah dihitung, pasangan nomor urut No.1 itu sudah mengumpulkan 3.059.087 suara sedangkan Prabowo-Sandi baru 2.672.576 suara.
Dari 33 kabupaten/kota yang ada di Sumatera Utara kedua calon bersaing ketat dalam pemilihan suara. Tampak Jokowi-Ma’ruf unggul di 16 kota/kabupaten sedangkan Prabowo-Sandi memenangi laga di 17 kabupaten/kota.
Hanya saja di tempat Jokowi-Ma’ruf menang selisih suaranya cukup jauh, sebaliknya di tempat Prabowo-Sandi unggul hanya menang tipis.
Tidak itu saja dari sebaran yang ada tampak Jokowi-Ma’ruf menang di daerah yang penduduknya mayoritas non muslim sebaliknya Prabowo-Sandi unggul di daerah yang penduduknya muslim lebih banyak,
Di Kota Medan misalnya dari 23,3 persen yang sudah dihitung Jokowi-Ma’ruf baru mengumpulkan 126.810 suara sedangkan lawannya sudah 137.999 suara.
Sebaliknya di Kota Pemantang Siantar kota nomor dua terbesar di Sumatera Utara, Jokowi-Ma’ruf unggul dengan mengumpulkan 106.556 suara sedangkan Prabowo-Sandi hanya 37.719 suara. Penghitungan di Kota Pematang Siantar sudah mencapai 100 persen.
Jokowi -Ma’ruf unggul di daerah yang mayoritas nonmuslim misalnya di Tapanuli Utara yang berhasil mengumpulkan 145.774 suara sedagkan Prabowo-Sandi hanya 9.400 suara.
Sebaliknya di Tapanuli Selatan yang penduduknya mayoritas muslim yang memilih Jokowi-Ma’ruf hanya 60.018 sedangkan Prabowo-Sandi 101.587 suara.
sumber : posk
Seperti dilihat dari situs resmi KPU yakni kpu.go.id yang menayangkan situng tersebut, tampak hasil penghitungan sudah mencapai 73,152 persen Tempat Penghitungan Suara (TPS). Itu sama dengan 594.988 TPS dari 813.350 TPS yang ada di 34 provinsi Indonesia dan luar negeri.
Pasangan Capres dan Cawapres Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin saat Debat. |
Secara khusus di Sumatera Utara, Jokowi-Ma’ruf juga unggul. Dari 76,4 persen TPS yang sudah dihitung, pasangan nomor urut No.1 itu sudah mengumpulkan 3.059.087 suara sedangkan Prabowo-Sandi baru 2.672.576 suara.
Dari 33 kabupaten/kota yang ada di Sumatera Utara kedua calon bersaing ketat dalam pemilihan suara. Tampak Jokowi-Ma’ruf unggul di 16 kota/kabupaten sedangkan Prabowo-Sandi memenangi laga di 17 kabupaten/kota.
Hanya saja di tempat Jokowi-Ma’ruf menang selisih suaranya cukup jauh, sebaliknya di tempat Prabowo-Sandi unggul hanya menang tipis.
Tidak itu saja dari sebaran yang ada tampak Jokowi-Ma’ruf menang di daerah yang penduduknya mayoritas non muslim sebaliknya Prabowo-Sandi unggul di daerah yang penduduknya muslim lebih banyak,
Di Kota Medan misalnya dari 23,3 persen yang sudah dihitung Jokowi-Ma’ruf baru mengumpulkan 126.810 suara sedangkan lawannya sudah 137.999 suara.
Sebaliknya di Kota Pemantang Siantar kota nomor dua terbesar di Sumatera Utara, Jokowi-Ma’ruf unggul dengan mengumpulkan 106.556 suara sedangkan Prabowo-Sandi hanya 37.719 suara. Penghitungan di Kota Pematang Siantar sudah mencapai 100 persen.
Jokowi -Ma’ruf unggul di daerah yang mayoritas nonmuslim misalnya di Tapanuli Utara yang berhasil mengumpulkan 145.774 suara sedagkan Prabowo-Sandi hanya 9.400 suara.
Sebaliknya di Tapanuli Selatan yang penduduknya mayoritas muslim yang memilih Jokowi-Ma’ruf hanya 60.018 sedangkan Prabowo-Sandi 101.587 suara.
sumber : posk
Tidak ada komentar