Header Ads

Minta Cerai Tewas Dibantai Suami

LINTAS PUBLIK - SERANG,  Yati, 32, warga Kampung Cisaat Telaga Bakti, Curugoong, Padarincang, Kabupaten Serang,Banten terkapar bersimbah setelah dihujani bacokan oleh suami, Rabu (15/5/2019).

Akibat luka pada begitu parah, ibu lima anak ini tewas dalam perjalanan menuju rumah sakit. Sementara Taufik, 35, melarikan diri dan masih dikejar petugas.

Kasatreskrim Polres Serang Kota AKP Ivan Adhitira (baju putih) melakukan olah kejadian perkara didampingi oleh Kapolsek Padarincang AKP Syarif Hidayatullah.
Ernawati, tetangga korban menuturkan pembacokan yang membuat geger tersebut diketahui warga ketika anak-anak korban berlari keluar rumah sambil menangis.

“Awalnya anak korban keluar sambil nangis. Tetangga berdatangan tapi suaminya sudah kabur,” kata dia kepada wartawan.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. Lisnawati mengatakan sebelumnya korban dan suaminya sering terlibat pertengkaran. Si istri meminta cerai kepada pelaku yang dikenal tertutup dan tidak berbaur dengan masyarakat. Namun permintaan tersebut tidak kunjung dikabulkan sang suami.

“Anaknya lima, yang tiga ikut neneknya di Curugoong. Sedangkan dua anaknya ikut orangtuanya. Masih kecil-kecil. Pelaku istrinya banyak. Makanya minta cerai,” kata dia.

Kasatreskrim Polres Serang Kota AKP Ivan Adhitira langsung melakukan olah kejadian perkara didampingi oleh Kapolsek Padarincang AKP Syarif Hidayatullah terlihat sudah berada di lokasi kejadian. Rumah korban langsung dipasang garis polisi.

“Tersangka masih dalam pengejaran dengan dibantu dengan pihak Polres Serang Kota. Belum kami ketahui motifnya,” kata dia.

sumber  : posk 

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.