Header Ads

Direktur Eksekutif Charta Politika Yuniarto Wijaya Ternyata Jadi Target Pembunuhan

LINTAS PUBLIK - JAKARTA,  Selain mengincar 4 tokoh nasional, 6 tersangka yang ditetapkan Polisi juga mengincar nyawa Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya.

“Ke enam tersangka ini bermufakat melakukan kejahatan pembunuhan berencana terhadap 4 tokoh nasional dan 1 Direktur Eksekutif Charta Politika, lembaga survei,” kata Wadir Reskrimum Polda Metro Jaya AKBP Ade Ary dalam jumpa pers di Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (11/6/2019).

Wadir Reskrimum Polda Metro Jaya AKBP Ade Ary jumpa pers di Kemenko Polhukam, Selasa (11/6/2019).
Sementara ke 4 tokoh nasional yang ditarget nyawanya ialah Menko Polhukam Wiranto, Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, Ka-BIN Budi Gunawan dan Gories Mere.

Kesimpulan ini dari persesuaian keterangan saksi 1 dan lain dan persesuaian keterangan saksi dan barang bukti, persesuaian keterangan tersangka dan barang bukti.

Sementara itu, dalam video pengakuan tersangka, IR mengaku mendapat perintah untuk membunuh Yunarto Wijaya. Dia diberi alamat dan foto Yunarto.

“Pak Kivlan keluarkan HP dan menunjukkan alamat serta foto Pak Yunarto, lembaga quick count, dan Pak Kivlan berkata pada saya, ‘coba kamu cek alamat ini, nanti kamu foto dan videokan’. Siap saya bilang,” ucap IR.

Polri sebelumnya telah merilis enam tersangka terkait kepemilikan senpi ilegal, termasuk ada yang terlibat rencana pembunuhan tokoh nasional berinisial HK alias Iwan, AZ, IF, TJ, AD, dan AF alias Fifi dan mereka memiliki peran berbeda.

Ada yang sebagai leader, pencari eksekutor, eksekutor, pencari senjata api dan orang yang menjual senjata api ilegal.

sumber  : posk 

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.