Bocah 7 Tahun Tewas di Kolam Renang Rumah Kosong
LINTAS PUBLIK - JAKARTA, Seorang bocah berusia 7 tahun ditemukan tewas tenggelam di kolam renang rumah kosong di Jalan Sebret No. 8A RT 06/07 Kel. Jatipadang, Kec. Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (20/7/2019) kemarin.
Korban Fikri Rizki Anugerah, anak dari Tatang Mulyana ini ditemukan tak bernyawa mengambang di kolam renang saat menumpang berenang di rumah kosong bersama temannya. Kejadian tersebut terjadi sekira pk. 11:30 siang.
Kapolsek Pasar Minggu Kompol Prayitno mengatakan, kejadian berawal dari keterangan saksi Wasmin penjaga rumah kosong tersebut yang mendengar suara anak anak berteriak meminta tolong.
“Korban bersama empat orang temannya berenang di kolam renang. Salah satu anak dalam posisi sudah tenggelam di kolam Renang. Saksi langsung mengangkat korban dan berteriak meminta bantuan warga lainnya. Warga yang datang kemudian langsung membawa Korban ke RSUD Pasar Minggu,” kata kapolsek Minggu (21/7/2019).
Ia juga menambahkan dari keterangan Security setempat Hidayat, bahwa Hampir setiap hari terutama hari libur sekolah sabtu dan Minggu sering melihat anak-anak kecil yang bermain berenang di Kolam Renang yang berlokasi di Belakang Klinik Ritz Gigi.
“Kolam renang tersebut milik pribadi yaitu milik Ibu Diana. Tapi tidak ditempati oleh pemilik hanya dijaga oleh Agus dan Istrinya. Bahwa saksi sudah sering kali memarahi dan melarang Anak Anak Kecil tersebut berenang karena itu bukan kolam renang umum. Mereka berenang dengan cara meloncat lewat tembok,” katanya.
“Diduga korban kelamaan berenang. Dan keluarga korban sudah membuat surat pernyataan bahwa tidak menuntut apapun atau siapapun kematian putranya, orang tua Korban sudah ikhlas dan menerima kematian anaknya karena Musibah,” papar kompol Prayitno.
sumber : posk
Korban Fikri Rizki Anugerah, anak dari Tatang Mulyana ini ditemukan tak bernyawa mengambang di kolam renang saat menumpang berenang di rumah kosong bersama temannya. Kejadian tersebut terjadi sekira pk. 11:30 siang.
Kolam renang tempat korban tenggelam. |
“Korban bersama empat orang temannya berenang di kolam renang. Salah satu anak dalam posisi sudah tenggelam di kolam Renang. Saksi langsung mengangkat korban dan berteriak meminta bantuan warga lainnya. Warga yang datang kemudian langsung membawa Korban ke RSUD Pasar Minggu,” kata kapolsek Minggu (21/7/2019).
Ia juga menambahkan dari keterangan Security setempat Hidayat, bahwa Hampir setiap hari terutama hari libur sekolah sabtu dan Minggu sering melihat anak-anak kecil yang bermain berenang di Kolam Renang yang berlokasi di Belakang Klinik Ritz Gigi.
“Kolam renang tersebut milik pribadi yaitu milik Ibu Diana. Tapi tidak ditempati oleh pemilik hanya dijaga oleh Agus dan Istrinya. Bahwa saksi sudah sering kali memarahi dan melarang Anak Anak Kecil tersebut berenang karena itu bukan kolam renang umum. Mereka berenang dengan cara meloncat lewat tembok,” katanya.
“Diduga korban kelamaan berenang. Dan keluarga korban sudah membuat surat pernyataan bahwa tidak menuntut apapun atau siapapun kematian putranya, orang tua Korban sudah ikhlas dan menerima kematian anaknya karena Musibah,” papar kompol Prayitno.
sumber : posk
Tidak ada komentar