Terjaring OTT KPK, Bupati Kudus dkk Diperiksa di Mapolda Jateng
LINTAS PUBLIK - SEMARANG, Sembilan orang termasuk Bupati Kudus, M Tamzil, ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam operasi tangkap tangan (OTT), Jumat (26/7/2019). Sang Bupati dan “kawan-kawan” (dkk) pun langsung dibawa ke Mapolda Jateng untuk menjalani pemeriksaan.
Bupati Kudus, M Tamzil tiba di Mapolda Jateng sekitar pukul 14.00 WIB dan langsung diperiksa penyidik KPK di ruang Ditkrimum Polda Jateng.
Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Agus Triatmaja membenarkan hal itu. “Memang benar ada beberapa sedang dilakukan pemeriksaan. Tetapi Polda Jawa Tengah sifatnya hanya meminjamkan tempat kepada teman-teman KPK,” kata Kombes Pol Agus Triatmaja, di Mapolda Jateng.
Namun, Kombes Pol Agus tidak membeberkan jumlah orang yang menjalani pemeriksaan oleh penyidik KPK . “Kami belum tahu jumlahnya berapa, tetapi intinya sekarang sedang berlangsung (pemeriksaan),” katanya.
Ia belum memastikan pemeriksaan akan selesai pukul berapa. Pihaknya hanya menyiapkan tempat untuk proses pemeriksaan.
Pemeriksaan tersebut dilakukan setelah KPK melakukan penyegelan ruang Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kudus dan Staf Khusus Bupati Kudus. Penyegelan tersebut diduga dilakukan menjelang salat Jumat.
sumber : posk
KPK membuat garis /batas.net |
Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Agus Triatmaja membenarkan hal itu. “Memang benar ada beberapa sedang dilakukan pemeriksaan. Tetapi Polda Jawa Tengah sifatnya hanya meminjamkan tempat kepada teman-teman KPK,” kata Kombes Pol Agus Triatmaja, di Mapolda Jateng.
Namun, Kombes Pol Agus tidak membeberkan jumlah orang yang menjalani pemeriksaan oleh penyidik KPK . “Kami belum tahu jumlahnya berapa, tetapi intinya sekarang sedang berlangsung (pemeriksaan),” katanya.
Ia belum memastikan pemeriksaan akan selesai pukul berapa. Pihaknya hanya menyiapkan tempat untuk proses pemeriksaan.
Pemeriksaan tersebut dilakukan setelah KPK melakukan penyegelan ruang Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kudus dan Staf Khusus Bupati Kudus. Penyegelan tersebut diduga dilakukan menjelang salat Jumat.
sumber : posk
Tidak ada komentar