Kebakaran di jalan Kiyai Ternyata di Huni 5 Keluarga, Ini Datanya
LINTAS PUBLIK - SIANTAR, Kebakaran di jalan Kiyai, Kelurahan Bantan, Kecamatan Siantar Barat, Senin (5/8/2019), sekira pukul 13.20 WIB, ternayata dihuni 5 keluarga.
Hal ini diungkap Sutiono warga yang tidak jauh dari lokasi kebakaran.
"Ada 5 kepala keluarga yang tertimpa musibah kebakaran itu, 2 keluarga menempati 1 rumah yang sudah dibuat terpisah,"kata Sutiono dilaokasi kebakaran.
BACA JUGA 4 Unit Rumah Terbakar di Jalan Kyai 1, Diduga Api dari Pangkalan Minyak Tanah
Adapun keluarga yang menjadi koran kebakaran adalah :
Peristiwa kebakaran ini menimpah korban luka-luka bakar serius maupun ringan, yang terparah korban kebakaran menimpah keluarga Tumin.
"Bang Tumin kulihat lukanya bakarnya cukup serius, demikian juga istrinya rambutnya juga sampai terbakar, mudah-mudahan keluarga ini cepat pulihnya,"jelasnya.
BACA JUGA 4 Unit Rumah Terbakar di Jalan Kyai 1, Diduga Api dari Pangkalan Minyak Tanah
Terlihat Pihak PT Sumatra Tobacco Trading Company (STTC) menerjunkan dua mobil pemadam kebakaran (Damkar) dan Damkar Pemko Siantar menurutkan 5 unit Damkar.
Peristiwa kebakaran ini masih dalam proses penyelidikan pihak Polres, terlihat Kapolresta AKBP Heribertus Oppusunggu,Camat Siantar Barat Saiful Rizal, dan kabag humas Hamam Soleh berada dilokasi kebakaran, menyaksikan pemadaman yang dilakukan damkar PT STTC dan Pemko Siantar.
Terlihat PT. STTC menurunkan dua unit Damkar sementara Pemko Siantar terlihat 5 unit Damkar yang silih berganti memadamkan kobaran api.
Hal ini diungkap Sutiono warga yang tidak jauh dari lokasi kebakaran.
"Ada 5 kepala keluarga yang tertimpa musibah kebakaran itu, 2 keluarga menempati 1 rumah yang sudah dibuat terpisah,"kata Sutiono dilaokasi kebakaran.
BACA JUGA 4 Unit Rumah Terbakar di Jalan Kyai 1, Diduga Api dari Pangkalan Minyak Tanah
Rumah Udin yang terbakar di jalan Kiyai. |
- Tumin penjual Minyak Tanah, tinggal bersama 4 orang anaknya, termasuk istrinya yang luka serius.
- Udin penjual Siomay keliling bersama istri dan anaknya yang masih balita (Menempati rumah Syarifudin)
- Anto bekerja di Panglong /toko besi tinggal bersama 6 anggota keluarganya (Menempati rumah Syarifudin)
- Supratman tinggal bersama 5 anak dan istrinya berprofesi sebagai penjahit pakaian
- Masis dan tinggal bersama 5 orang anak dan istrinya, tapi saat ini Masis masih bekerja di Aceh.
Peristiwa kebakaran ini menimpah korban luka-luka bakar serius maupun ringan, yang terparah korban kebakaran menimpah keluarga Tumin.
"Bang Tumin kulihat lukanya bakarnya cukup serius, demikian juga istrinya rambutnya juga sampai terbakar, mudah-mudahan keluarga ini cepat pulihnya,"jelasnya.
BACA JUGA 4 Unit Rumah Terbakar di Jalan Kyai 1, Diduga Api dari Pangkalan Minyak Tanah
Masyarakat dan pelajar meyaksikan pemadaman yang dilakukan Damkar Pemko Siantar dan damkar PT. STTC |
Peristiwa kebakaran ini masih dalam proses penyelidikan pihak Polres, terlihat Kapolresta AKBP Heribertus Oppusunggu,Camat Siantar Barat Saiful Rizal, dan kabag humas Hamam Soleh berada dilokasi kebakaran, menyaksikan pemadaman yang dilakukan damkar PT STTC dan Pemko Siantar.
Terlihat PT. STTC menurunkan dua unit Damkar sementara Pemko Siantar terlihat 5 unit Damkar yang silih berganti memadamkan kobaran api.
Penulis : tim
Editor : tagor
Tidak ada komentar