Satu Keluarga Ditemukan Bersimbah Darah Istri Tergeletak di kasur, Suami dan Anak Terkapar di Lantai
LINTAS PUBLIK - SERANG – Sepasang suami isteri dan anak balitanya ditemukan bersimbah darah di rumahnya di Kampung Gegeng, Kabupaten Serang, Selasa (13/8/2019). Korban diketahui bernama Rustadi, sedangkan sang istri bernama Siti Saadiyah dan anak mereka Alwi.
Sang istri ditemukan tergeletak di atas kasur, sedangkan suami dan anak mereka terkapar lantai. Hingga saat ini, petugas reskrim Polres Serang Kota dan Polsek Waringinkurung masih mencari identitas pelaku serta motif dibalik penganiayaan keji ini.
“Meski terluka parah, sepertinya si istri masih bernafas dan warga langsung melarikannya ke rumah sakit Panggung Rawi, Kota Cilegon. Kalau untuk suami dan anaknya sepertinya sudah meninggal dunia. Sudah ada polisi yang menangani,” ungkap Abror, salah seorang warga setempat .
Menurut Abror, kasus pembantaian yang menimpa keluarga Rustadi ini diketahui Asgari, tetangga korban sekitar pukul 08.00 WIB. Asgari datang ke rumah korban karena mendapati pintu rumah korban dalam keadaan terbuka. Karena penasaran, Asgari masuk ke dalam dan melihat Rustadi dan isterinya serta anaknya Alwi dalsm keadaan tergeletak bersimbah darah.
Melihat pemandangan yang mengerikan itu, Asgari langsung lari keluar dan memberitahu warga. Mendengar teriakan itu, warga langsung berdatangan untuk mengetahui apa yang terjadi. Setelah mengetahui adanya pembunuhan, warga saat itu juga melaporkan ke Mapolsek Waringinkurung.
Terkait kasus pembantaian ini, Kasatreskrim Polres Serang Kota AKP Ivan Adhitira dan Kapolsek Waringinkurung AKP Ate Waryadi membenarkan kejadian tersebut. Hanya saja keduanya belum dapat memberikan keterangan lebih jauh, baik pelaku ataupun motif dibalik kasus pembunuhan tersebut. Saat ini petugas masih melakukan olah tkp serta mengamankan lokasi kejadian.
sumber : posk
Siti Saadiyah, korban selamat masih menjalani perawatan di RSUD Panggung Rawi, Kota Cilegon. |
“Meski terluka parah, sepertinya si istri masih bernafas dan warga langsung melarikannya ke rumah sakit Panggung Rawi, Kota Cilegon. Kalau untuk suami dan anaknya sepertinya sudah meninggal dunia. Sudah ada polisi yang menangani,” ungkap Abror, salah seorang warga setempat .
Menurut Abror, kasus pembantaian yang menimpa keluarga Rustadi ini diketahui Asgari, tetangga korban sekitar pukul 08.00 WIB. Asgari datang ke rumah korban karena mendapati pintu rumah korban dalam keadaan terbuka. Karena penasaran, Asgari masuk ke dalam dan melihat Rustadi dan isterinya serta anaknya Alwi dalsm keadaan tergeletak bersimbah darah.
Melihat pemandangan yang mengerikan itu, Asgari langsung lari keluar dan memberitahu warga. Mendengar teriakan itu, warga langsung berdatangan untuk mengetahui apa yang terjadi. Setelah mengetahui adanya pembunuhan, warga saat itu juga melaporkan ke Mapolsek Waringinkurung.
Terkait kasus pembantaian ini, Kasatreskrim Polres Serang Kota AKP Ivan Adhitira dan Kapolsek Waringinkurung AKP Ate Waryadi membenarkan kejadian tersebut. Hanya saja keduanya belum dapat memberikan keterangan lebih jauh, baik pelaku ataupun motif dibalik kasus pembunuhan tersebut. Saat ini petugas masih melakukan olah tkp serta mengamankan lokasi kejadian.
sumber : posk
Tidak ada komentar