Anggaran Dinas Pariwisata DKI Jakarta Baru Terserap 55 Persen dari Rp560,4 Miliar
LINTAS PUBLIK - JAKARTA, Sekitar 45 persen dari Rp560,4 miliar anggaran di Dinas Pariwisata belum terserap. DPRD meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan segera mengisi jabatan Kepala Dinas Pariwisata yang baru agar seluruh program terutama promosi wisata ke luar negeri berjalan baik.
Hal tersebut disampaikan Steven S Musa, anggota DPRD DKI Jakarta sehubungan mundurnya Edy Junaidi dari Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan.
Menurut Steven, program yang sudah dirancang sejak tahun 2018 lalu diharapkan bisa tuntas.”Harus segera ditunjuk pengantinya agar program pariwisata tidak terhenti sehingga penyerapan rendah,” katanya, Selasa (5/11/2019).
Hingga awal November 2019, serapan APBD Dinas Pariwisata dan Kebudayaan sebesar Rp308,2 miliar dari alokasi anggaran belanja sebesar Rp560,4 miliar atau 55 persen.
Data di Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Jakarta mencatat sejumlah program itu di antaranya promosi Mice Jakarta senilai Rp6,6 miliar yang baru diserap 23 persen. Partisipasi olahraga internasional di dalam negeri senilai Rp3,6 miliar yang baru diserap 10,5 persen.
Penyelenggaraan pameran wisata halal senilai Rp5,9 miliar yang baru diserap 47 persen. Publikasi pariwisata pemasangan iklan media senilai Rp10,7 miliar yang terserap 67 persen.
Pengadaan sistem suara di teater Taman Ismail Marzuki senilai Rp15,98 miliar yang terserap 55 persen, pengadaan lahan kawasan cagar budaya makam pangeran Jayakarta senilai Rp23 miliar yang baru terserap 43 persen.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sudah menerima permohonan pengunduran diri pejabat struktural tersebut.
sumber : posk
ILUSTRASI |
Menurut Steven, program yang sudah dirancang sejak tahun 2018 lalu diharapkan bisa tuntas.”Harus segera ditunjuk pengantinya agar program pariwisata tidak terhenti sehingga penyerapan rendah,” katanya, Selasa (5/11/2019).
Hingga awal November 2019, serapan APBD Dinas Pariwisata dan Kebudayaan sebesar Rp308,2 miliar dari alokasi anggaran belanja sebesar Rp560,4 miliar atau 55 persen.
Data di Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Jakarta mencatat sejumlah program itu di antaranya promosi Mice Jakarta senilai Rp6,6 miliar yang baru diserap 23 persen. Partisipasi olahraga internasional di dalam negeri senilai Rp3,6 miliar yang baru diserap 10,5 persen.
Penyelenggaraan pameran wisata halal senilai Rp5,9 miliar yang baru diserap 47 persen. Publikasi pariwisata pemasangan iklan media senilai Rp10,7 miliar yang terserap 67 persen.
Pengadaan sistem suara di teater Taman Ismail Marzuki senilai Rp15,98 miliar yang terserap 55 persen, pengadaan lahan kawasan cagar budaya makam pangeran Jayakarta senilai Rp23 miliar yang baru terserap 43 persen.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sudah menerima permohonan pengunduran diri pejabat struktural tersebut.
sumber : posk
Tidak ada komentar