Kunci Ruang Kerja Sekda Diganti, Budi Utari Kecewa Berat
LINTAS PUBLIK - SIANTAR, Sekretaris Daerah (Sekda) non aktif Budi Utari tampak kecewa saat mengetahui pintu ruang kerjanya di sekretariat Pemerintah Kota tak dapat dimasuki karena kunci ruangan yang telah diganti tanpa sepengetahuan dirinya.
Budi mengatakan, kehadirannya untuk mengambil sejumlah barang miliknya yang ada dalam ruang kerjanya di Balai Kota Pematangsiantar. Namun niat itu terpaksa ditunda karena tak bisa memasuki ruangan.
“Pintu tidak bisa dibuka padahal saya ingin mengambil sesuatu didalam,” ujar Budi.
Salah seorang Staf Kasubag Pemeliharaan Bagian Umum Marganda Silaban yang menemui Budi Utari, dan mengaku telah mengganti kunci ruang ganti Budi Utari, namun Marganda lupa kapan dia melakukan hal tersebut. Marganda juga mengatakan hal itu atas perintah Kasubag Bagian Umum Harianto Sidiq.
“Kepala Bagian Umum yang menyuruh Pak,” ucap Marganda.
Saat ditanyai soal tindakan yang akan dilakukan Budi Utari tidak terlalu banyak berkomentar akan kehadirannya.
“Nantilah ya, yang pasti di dalam banyak barang pribadi saya seperti foto dan lain sebagainya. Secara manusiawi pastinya saya kecewa,” tuturnya.
Kasubag Bagian Umum Pemko Pematangsiantar membenarkan terkait pergantian kunci ruangan Sekretaris Daerah. Hal itu dilakukan sebagai langkah preventif.
“Untuk pengamanan dari pihak pihak yang tidak bertanggung jawab dimana hal tersebut adalah tugas Kabag Umum. Bisa aja ada orang yang menambah atau mengurangi isi ruangan hingga akan menimbulkan fitnah atau hal negatif lainnya,”ungkap Harianto.
sumber. : fase
![]() |
Ilustrasi Pintu Terkunci. |
“Pintu tidak bisa dibuka padahal saya ingin mengambil sesuatu didalam,” ujar Budi.
Salah seorang Staf Kasubag Pemeliharaan Bagian Umum Marganda Silaban yang menemui Budi Utari, dan mengaku telah mengganti kunci ruang ganti Budi Utari, namun Marganda lupa kapan dia melakukan hal tersebut. Marganda juga mengatakan hal itu atas perintah Kasubag Bagian Umum Harianto Sidiq.
“Kepala Bagian Umum yang menyuruh Pak,” ucap Marganda.
Saat ditanyai soal tindakan yang akan dilakukan Budi Utari tidak terlalu banyak berkomentar akan kehadirannya.
“Nantilah ya, yang pasti di dalam banyak barang pribadi saya seperti foto dan lain sebagainya. Secara manusiawi pastinya saya kecewa,” tuturnya.
Kasubag Bagian Umum Pemko Pematangsiantar membenarkan terkait pergantian kunci ruangan Sekretaris Daerah. Hal itu dilakukan sebagai langkah preventif.
“Untuk pengamanan dari pihak pihak yang tidak bertanggung jawab dimana hal tersebut adalah tugas Kabag Umum. Bisa aja ada orang yang menambah atau mengurangi isi ruangan hingga akan menimbulkan fitnah atau hal negatif lainnya,”ungkap Harianto.
sumber. : fase
Tidak ada komentar