Header Ads

Lagi, Pejabat Orang Dekat 'Istana Bupati' di Tobasa Mundur

LINTAS PUBLIK - BALIGE, Lagi, seorang pejabat yang dikenal adalah orang dekat istana di lingkungan Pemerintah Kabupaten Toba Samosir(Tobasa), Henri Bona Pardosi diketahui telah mengundurkan. Meski pengunduran diri hanya dari pemegang kegiatan sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) di Dinas Perkim namun menjadi pembahasan dikalangan warga dan rekanan ada apa dengan orang dekat istana itu.

"Mengundurkan diri dari jabatan adalah hak seseorang, tetapi yang perlu di ingat pengunduran diri itu bersamaan dengan sedang berlangsung kegiatan, " ujar warga J Siahaan, Rabu(20/11/2019), di Balige.


Ia mengatakan, pengunduran diri Henri Bona Pardosi yang sifatnya mendadak merupakan pukulan berat bagi Bupati Darwin Siagian sebab selama ini dikenal sebagai sosok yang sangat dekat dengan rumah dinas.

"Apakah ini bentuk perlawanan atau penyelamatan kita tidak paham. Yang pasti ketika ada pejabat mundur khususnya ditengah kontrak sudah ditanda tangani adalah menjadi pertanyaan, "sebutnya.

Senada disampaikan Mansur Pardede. Sebagai aktifis anti korupsi menilai pengunduran diri dari mantan pelaksana tugas(Plt) Kadis Perkim, Henri Bona Pardosi patut dikoreksi karena hanya mundur dari PPK sementara jabatan kepala bidang(Kabid) tidak serta merta.

"Kemungkinan karena orang dekat, Bupati mempertahankan jabatannya. Patutnya bila mengundurkan diri tidak seperti meninggalkan bom mundur hanya dari sisi pemegang kegiatan yang telah ditanda tangani kontrak kegiatan, "ucapnya mendesak Bupati menyikapi pengunduran diri Henri Bona Pardosi secara tegas.

Pengunduran diri Henri Bona Pardosi sebagai PPK dibenarkan oleh Kepala Dinas Perkim Tobasa melalui Sekretaris dinas, Rihat Pasaribu menyampaikan surat pengunduran diri sudah diterima dan telah diteruskan kepada pimpinannya.

"Masalah kapan alasan pengunduran diri dari Henri Bona Pardosi sudah lama, terkait bagaimana kelanjutan kegiatan sudah diserah terimakan kepada Kabid Sanitasi dan Spam Untung Sirait, "katanya mengakui lupa apa alasan dan kapan pengunduran diri dibuat.

Henri Bona Pardosi sebagai Kepala Bidang Perkim membenarkan pengunduran dirinya dari PPK. Ia mengatakan surat pengunduran diri sudah disampaikan melalui sekretaris dinas dengan alasan kesehatan.

"Tidak ada unsur lain, pilihan mengundurkan diri saya buat karena alasan kesehatan saja, " ucapnya menyebut tugasnya saat ini sudah diserahkan kepada Kabid Sanitasi dan Spam.

Diketahui selama pemerintahan Bupati Tobasa Darwin Siagian dengan visi dan misi Tobasa Hebat telah banyak pejabat mengundurkan diri diantaranya Kadis Pertanian Jonni Hutajulu, Kadis Kesehatan dr Frida Sinaga, Kadis Kehutanan Alden Napitupulu dan Kabag Humas Tulus Hutabarat.

sumber   : MB 

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.