Rebutan Warisan, Bapak dan Anak Tembaki Bibi dan Nenek
LINTAS PUBLIK, Wanita ini begitu kuat. Ia melaju ke kantor polisi yang berjarak 7 km padahal ada empat luka tembak di tubuhnya.
India Today menyebutkan tiga tembakan senjata api melukai kepala Sumeet Kaur dan satu tembakan lain mengenai wajahnya. Meski begitu ia terus bergerak ke kantor polisi Punjab.
Polisi menyebut perempuan itu melaporkan saudara lelakinya, juga keponakannya, dalam kasus perampasan tanah. Penembakan itu terjadi di rumah mereka di desa di distrik Muktsar, Jumat (17/1/2020).
Dalam laporannya, wanita itu menyebutkan keponakannya yang masih kecil marah saat terjadi sengketa tanah dalam keluarga. Anak kelas 10 itu yang menembaknya.
Selain wanita itu, sambung perwira polisi, remaja itu juga menembak ibu korban yang telah lanjut usia, yakni Sukhbinder Kaur. Polisi kemudian membawa keduanya untuk dirawat di rumah sakit. Dokter berhasil mengeluarkan peluru dari tubuh ibu dan anak perempuannya itu.
Kepada polisi, Sumeet Kaur mengatakan saudara lelakinya berupaya merebut tanah miliknya dan ibunya.
"Setelah kematian ayahku, ibuku dan aku mendapat 16 hektar. Kakakku ingin merebut seluruh tanah," katanya.
Ia menyebut apa yang dilakukan saudara laki-laki dan putranya itu adalah upaya untuk membunuh mereka.
sumber : posk
India Today menyebutkan tiga tembakan senjata api melukai kepala Sumeet Kaur dan satu tembakan lain mengenai wajahnya. Meski begitu ia terus bergerak ke kantor polisi Punjab.
 |
| ilustrasi |
Dalam laporannya, wanita itu menyebutkan keponakannya yang masih kecil marah saat terjadi sengketa tanah dalam keluarga. Anak kelas 10 itu yang menembaknya.
Selain wanita itu, sambung perwira polisi, remaja itu juga menembak ibu korban yang telah lanjut usia, yakni Sukhbinder Kaur. Polisi kemudian membawa keduanya untuk dirawat di rumah sakit. Dokter berhasil mengeluarkan peluru dari tubuh ibu dan anak perempuannya itu.
Kepada polisi, Sumeet Kaur mengatakan saudara lelakinya berupaya merebut tanah miliknya dan ibunya.
"Setelah kematian ayahku, ibuku dan aku mendapat 16 hektar. Kakakku ingin merebut seluruh tanah," katanya.
Ia menyebut apa yang dilakukan saudara laki-laki dan putranya itu adalah upaya untuk membunuh mereka.
sumber : posk
Tidak ada komentar