Header Ads

Sasar Pasar Milenial, Pengusaha Ini Jual Minuman 500 Gelas/Hari

LINTAS PUBLIK, Pengusaha muda sekaligus pemilik minuman kekinian yang dikenal 'Teguk', Najib Wahab Mauluddin, mengaku bahwa setiap hari minumannya terjual sekitar 300 sampai 500 gelas untuk menyasar kalangan milenial.

“Berawal dari keinginan agar masyarakat di kelas bawah bisa merasakan minuman mewah tetapi tidak perlu mahal, seperti slogannya. Makanya kami ciptakan Teguk," kata Najib Wahab, pendiri brand Teguk, dalam perbincangan singkat mengenai usaha ritel minuman yang ia geluti.

Pengusaha minuman kekinian, Najib Wahab Mauluddin. (ist)
Sedianya, kata Najib, target penjualan Teguk adalah remaja dan mahasiswa. Namun, seiring waktu berjalan, minuman yang ia jajakan dengan banderol Rp5 ribu hingga Rp19 ribu digemari pula oleh anak-anak maupun orang tua.

Najib sendiri bukan orang baru di dunia usaha. Pengusaha muda ini memiliki banyak bisnis mulai dari sektor energi, infrastuktur, logistik, alat berat hingga food and baverage.

Dengan bisnis ritel minuman kekinian yang dijalankannya, ia mampu meraih omset miliaran rupiah. Sukses itu ia dapat dari minuman yang dikenal memiliki produk andalan Boba, Thai Tea dan Es Kopi.

Pada 2020 ini, Najib menargetkan membangun lebih dari 500 outlet Teguk tersebar di wilayah Indonesia. Selain itu ia pun berencana memperluas usahanya ke luar negeri. Dengan cita rasa dan ciri khas yang dimiliki, ia yakin produk minumannya bisa diterima masyarakat.

"Yang membedakan minuman kami itu, yang pertama mewah tapi murah. Yang kedua rasa yang kami punya tidak kalah dengan rasa yang ada di mall dengan kualitas sama. Yang ketiga Crew bisa langsung berkomunikasi dengan customer, bisa melihat langsung cara pembuatannya," ungkap Najib Wahab.

"Sejak pertama memasuki pasar pada Oktober 2018, kehadiran Teguk seperti di Tangerang pun langsung mendapatkan respons positif dari masyarakat. Hal ini dikarenakan inovasi menu minuman yang cukup menarik pasar," tuntasnya.

sumber   : posk 

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.