Minat Baca di Simalungun Meningkat, Ini yang Dilakukan
LINTAS PUBLIK - SIMALUNGUN, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan kabupaten Simalungun memaksimalkan mobil perpustakaan keliling untuk meningkatkan minat baca di kabupaten Simalungun.
Setiap tahunnya minat baca di Simalungun terus meningkat, pada tahun 2017 minat baca sekitar 9.000 pembaca, pada tahun 2018 pembaca di perpustakaan Simalungun sekitar 11.000, dan terakhir di tahun 2019 pengunjung berjumlah 13.186 orang.
BACA JUGA Siantar adakan Koordinasi Pengembangan Perpustakaan, Jojor Sitorus : Sekolah Wajib Memajukan Perpustakaan
"Minat baca di Simalungun terus meningkat, dan peningkatan minat baca juga dipengaruhi dengan adanya mobil pintar,"kata Agustina Simanjorang, SAN, M.Si Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan kabupaten Simalungun di Pematang Raya, Jumat (21/2/2020).
Agustina Simanjorang didampingi Lasmarita Purba, SH Kabid Kearsipan di Dinas Perpustakaan kabupaten Simalungun menambahkan, Perpustakaan Simalungun saat ini memiliki 9451 koleksi buku, diharapkan tahun depannya koleksi buku terus bertambah.
"Memang kalau kita pikirkan masih banyak kekurangan buku dan layanan untuk mobil pintar, karena memaksimalkan minat baca kami harus kelapangan (sekolah-sekolah), kelurahan (nagori) dan kecamatan,"ungkap Agustina Simanjorang mengharapkan ada 4 mobil pintar lagi untuk menjangkau masyarakat di 32 kecamatan yang ada di Simalungun.
BACA JUGA Tingkatkan Layanan, 100 Pustakawan Siantar Dibimbing Pustawan Nasional dan Propinsi Sumut
Perpustakaan Simalungun juga terus berupaya dan mendorong minat baca disekolah-sekolah, ini dibuktikan beberapa waktu lalu Perpustakaan Simalungun membantu pengadaan buku disekolah-sekolah yang ada di kabupaten Simalungun.
"Beberapa waktu lalu juga kita membantu (menyumbangkan) buku-buku kesekolah-sekolah. tapi yang kita sumbangkan itu cukup minim sekali karena ada sekitar 1119 sekolah yang harus dilayani se kabupaten Simalungun,"terang Agustina Simanjorang, tetap memaksimalkan layanan penyebaran minat baca ke sekolah-sekolah mulai dari SD, SMP sampai SMA.
"Kita juga akan berupaya membuat ruang kreatif di perpustakaan ini, tempatnya dibelakang perpustakaan, kita harapkan ruang kreatif nantinya dapat secepatnya terbangun,"jelasnya.
Pantauan media ini, Perpustakaan Simalungun terlihat menarik dan unik, sebab perpustakaan ini menyerupai rumah adat Simalungun. Dan terlihat didalam ruangan cukup sejuk, beberapa anak terlihat membaca dan dilayani petugas perpustakaan.
Penulis/ editor : tagor
Foto : Ricci
Setiap tahunnya minat baca di Simalungun terus meningkat, pada tahun 2017 minat baca sekitar 9.000 pembaca, pada tahun 2018 pembaca di perpustakaan Simalungun sekitar 11.000, dan terakhir di tahun 2019 pengunjung berjumlah 13.186 orang.
BACA JUGA Siantar adakan Koordinasi Pengembangan Perpustakaan, Jojor Sitorus : Sekolah Wajib Memajukan Perpustakaan
Anak-anak sedang membaca di Perpustakaan kabupaten Simalungun |
Agustina Simanjorang didampingi Lasmarita Purba, SH Kabid Kearsipan di Dinas Perpustakaan kabupaten Simalungun menambahkan, Perpustakaan Simalungun saat ini memiliki 9451 koleksi buku, diharapkan tahun depannya koleksi buku terus bertambah.
"Memang kalau kita pikirkan masih banyak kekurangan buku dan layanan untuk mobil pintar, karena memaksimalkan minat baca kami harus kelapangan (sekolah-sekolah), kelurahan (nagori) dan kecamatan,"ungkap Agustina Simanjorang mengharapkan ada 4 mobil pintar lagi untuk menjangkau masyarakat di 32 kecamatan yang ada di Simalungun.
BACA JUGA Tingkatkan Layanan, 100 Pustakawan Siantar Dibimbing Pustawan Nasional dan Propinsi Sumut
Perpustakaan kabupaten Simalungun berbentuk rumah adat Simalungun di Pematang Raya. |
"Beberapa waktu lalu juga kita membantu (menyumbangkan) buku-buku kesekolah-sekolah. tapi yang kita sumbangkan itu cukup minim sekali karena ada sekitar 1119 sekolah yang harus dilayani se kabupaten Simalungun,"terang Agustina Simanjorang, tetap memaksimalkan layanan penyebaran minat baca ke sekolah-sekolah mulai dari SD, SMP sampai SMA.
"Kita juga akan berupaya membuat ruang kreatif di perpustakaan ini, tempatnya dibelakang perpustakaan, kita harapkan ruang kreatif nantinya dapat secepatnya terbangun,"jelasnya.
Pantauan media ini, Perpustakaan Simalungun terlihat menarik dan unik, sebab perpustakaan ini menyerupai rumah adat Simalungun. Dan terlihat didalam ruangan cukup sejuk, beberapa anak terlihat membaca dan dilayani petugas perpustakaan.
Penulis/ editor : tagor
Foto : Ricci
Tidak ada komentar