Universitas HKBP Nommensen Siantar Gelar Lomba Bahasa dan Sastra , Ini Kata Tokoh Literasi
LINTAS PUBLIK - SIANTAR, Ratusan siswa SMA /SMK se kota Siantar dan kabupaten Simalungun hadir mengikuti perlombaan bahasa dan sastra piala Rektor Universitas HKBP Nommensen (UHN) Pematangsiantar yang digelar 28-29 Februari 2020.
Lomba Sastra dan Bahasa ini dilaksanakan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan yang terdiri dari tiga program studi (Prodi) yakni, Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris dan Bahasa Jerman di UHN Pematangsiantar.
Rektor UHN Pematangsiantar Prof. Dr. Sanggam Siahaan, M.Hum dalam sambutannya, mengatakan, agar siswa SMA dan SMK mengikuti lomba ini benar-benar mampu mengaplikasikan ilmu Bahasa yang selama ini dipelajari di sekolah.
"Bahasa dapat menguasai, bahasa juga dapat mengacaukan, dan dengan bahasa juga dapat merintahkan. Jadi cermatlah mengunakan bahasa."kata Sanggam Siahaan, bahwa dengan kemampuan berbahasa menjadi modal di masa depan.
"Banyak orang "besar", tersohor dan menjadi presiden karena kemampuan bahasanya,'ujar Sanggam Siahaan, mencontohkan Presiden Barack Obama yang memiliki ketrampilan berbasaha sehinga dapat sukses menjadi penulis, pengacara dan bahkan menjadi Presiden Amerika Kulit hitam pertama.
Junifer Siregar, SPd, MPd ketua panitia mengatakan siswa yang mengikuti lomba adalah siswa-siswi SMA dan SMK dari Pematangsiantar dan kabupaten Simalungun.
"Ada sekitar 118 yang mengikuti lomba Bahas dan sastra ini, semoga ini menjadi kegiatan tahunan, sehingga dapat memotivasi siswa-siswi mengalakan literasi di setiap sekolah yang ada di Siantar Simalungun,"kata Junifer kepada lintaspublik.com disela acara lomba, Jumat (28/2/2020) di di Aula UHN di jalan Asahan Pematangsiantar.
Dr. Jumaria Sirait, MPd Dekan FKIP UHN Pematangsiantar dalam sambutannya mengatakan, lomba bahasa dan sastra ini salah satu Pengembangan diri, dari teori ke praktek.
"Mari bergandengan tangan memajukan literasi ditengah masyarakat, khsususnya literasi disekolah. Lomba ini adalah salah satu cara bagaimana memerdekakan cara belajar, dari teori dan langsung dipraktekan melalui lomba ini. Kita selangkah lebih maju dari cara belajar sebelumnya, seperti harapan menteri pendidikan kita,"ungkap Jumaria agar anak didik SMA maupun SMK tetap melatih dirinya dalam berbahasa.
"Kamu adalah duta literasi dari sekolah mu, berarti naik kepanggung ini (mengikuti lomba), kamu sudah menjadi pemenang dari teman-teman mu lainnya, selamat bertanding untuk anak-anak kami,"tambah Jumaria memberi semangat kepada peserta.
Ketua Lembaga Perencanaan dan Penerimaan Mahasiswa Baru (LLPPMB) Dr. Hotman Simbolon,MS mengatakan, lomba bahasa dan sastra yang dilaksanakan UHN Pematangsiantar adalah sarana melatih diri para siswa.
"Ini bukan sekedar lomba, ini juga melatih diri siswa bagaimana berbahasa dengan baik,'katanya.
Pada kesempatan itu Herbet Aruan, SPd, MH mengatakan, megembangkan literasi bisa saja sulit, tapi bisa juga mudah.
"Mengembangkan literasi bisa saja sulit kalau tidak ada kemauan, tapi itu bisa mudah kalau kita mau berkolaborasi (kerjasama) bagaimana menumbuh kembangkan minat baca, baik sastra, bahasa dan seni maupun budaya. Kami memberi apresiasi kepada UHN Siantar yang memberikan panggung kepada siswa untuk melatih dirinya berliterasi,"kata Herbet agar dosen maupun mahasiswa mengalakkan minat baca dilingkungannya.
"Kalau boleh kita galakkan literasi di tempat kita masing-masing, kami siap bekerjasama, mari kita hayo..hayokan minat baca,"ungkapnya lagi.
Dukungan dan apresiasi lomba bahasa dan sastra juga disampaikan Rudi Gunawan dari cabang dinas Pendidikan Sumatera Utara.
"Kami mendukung sepenuh kegiatan yang positif ini, semoga kegiatan ini menjadi kelender kegiatan setiap tahunnya,'kata Rudi mengapresiasi panitia yang dapat mengumpulkan ratusan pelajar untuk berliterasi sastra dan budaya.
Dimintai tangapannnya mengenai lomba bahasa dan sastra yang dilaksanakan UHN Pematangsiantar, Joli Sitanggang, SPd salah seorang guru yang hadir dalam pembukaan lomba itu mengatakan, sangat mendukung dan mengucapkan terimakasih kepada pantia penyelengarakan.
"Ini suatau kehormatan dan apresiasi dari kami, penyelengara telah menyiapkan panggung untuk siswa-siswi kami berkompetisi dan belajar. Semoga kegiatan ini berkesinambungan,'katanya.
Tagor Leo Sitohang, SH ketua Forum Literasi Pematangsiantar dan kabupaten Simalungun mengatakan, agar kegiatan literasi yang dilaksanakan UHN Pematangsiantar dapat dicontoh universitas lainnya.
"Semoga universitas lainnya, maupun sekolah-sekolah di Siantar dan Simalungun mencontoh kegiatan literasi yang dilaksanakan UHN Siantar ini. Saya bangga serta salut untuk UHN Siantar yang mengali literasi sastra dan budaya batak melalu lomba bercerita (torsa/turi-turian=batak), sehingga generasi muda dapat belajar dan lebih mengenal budayanya, jempol buat UHN Siantar,'ujar Tagor Sitohang pemilik Rumah Baca Mutiara Bangsa.
"Paling tidak melalui umpasa dan turi-turian para siswa dapat mengali arti dan budaya dalam sastra dan bahasa yang diucapkan,"tambah tagor lagi.
Pantauan media ini terlihat peserta bercerita dalam bahasa batak Toba maupun Simalungun, diharapkan kedepannya juga UHN Pematangsiantar membuka prodi bahasa daerah.
"Melihat antusias masyarakat khususnya siswa berlomba, kita harapkan UHN membuka prodi bahasa daerah,"tambah Tagor Sitohang mengapresiasi langka UHN melombakan sastra dan dalam bahasa batak.
Lomba Sastra dan Bahasa ini dilaksanakan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan yang terdiri dari tiga program studi (Prodi) yakni, Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris dan Bahasa Jerman di UHN Pematangsiantar.
Rektor UHN Pematangsiantar Prof. Dr. Sanggam Siahaan, M.Hum dalam sambutannya, mengatakan, agar siswa SMA dan SMK mengikuti lomba ini benar-benar mampu mengaplikasikan ilmu Bahasa yang selama ini dipelajari di sekolah.
Salah sati Peserta sedang menceritakan sejarah Nommensen dalam bahasa batak (kiri). |
"Banyak orang "besar", tersohor dan menjadi presiden karena kemampuan bahasanya,'ujar Sanggam Siahaan, mencontohkan Presiden Barack Obama yang memiliki ketrampilan berbasaha sehinga dapat sukses menjadi penulis, pengacara dan bahkan menjadi Presiden Amerika Kulit hitam pertama.
Junifer Siregar, SPd, MPd ketua panitia mengatakan siswa yang mengikuti lomba adalah siswa-siswi SMA dan SMK dari Pematangsiantar dan kabupaten Simalungun.
"Ada sekitar 118 yang mengikuti lomba Bahas dan sastra ini, semoga ini menjadi kegiatan tahunan, sehingga dapat memotivasi siswa-siswi mengalakan literasi di setiap sekolah yang ada di Siantar Simalungun,"kata Junifer kepada lintaspublik.com disela acara lomba, Jumat (28/2/2020) di di Aula UHN di jalan Asahan Pematangsiantar.
Peserta mengisi formulir pendaftaran . |
Dr. Jumaria Sirait, MPd Dekan FKIP UHN Pematangsiantar dalam sambutannya mengatakan, lomba bahasa dan sastra ini salah satu Pengembangan diri, dari teori ke praktek.
"Mari bergandengan tangan memajukan literasi ditengah masyarakat, khsususnya literasi disekolah. Lomba ini adalah salah satu cara bagaimana memerdekakan cara belajar, dari teori dan langsung dipraktekan melalui lomba ini. Kita selangkah lebih maju dari cara belajar sebelumnya, seperti harapan menteri pendidikan kita,"ungkap Jumaria agar anak didik SMA maupun SMK tetap melatih dirinya dalam berbahasa.
"Kamu adalah duta literasi dari sekolah mu, berarti naik kepanggung ini (mengikuti lomba), kamu sudah menjadi pemenang dari teman-teman mu lainnya, selamat bertanding untuk anak-anak kami,"tambah Jumaria memberi semangat kepada peserta.
Ketua Lembaga Perencanaan dan Penerimaan Mahasiswa Baru (LLPPMB) Dr. Hotman Simbolon,MS mengatakan, lomba bahasa dan sastra yang dilaksanakan UHN Pematangsiantar adalah sarana melatih diri para siswa.
"Ini bukan sekedar lomba, ini juga melatih diri siswa bagaimana berbahasa dengan baik,'katanya.
Pada kesempatan itu Herbet Aruan, SPd, MH mengatakan, megembangkan literasi bisa saja sulit, tapi bisa juga mudah.
"Mengembangkan literasi bisa saja sulit kalau tidak ada kemauan, tapi itu bisa mudah kalau kita mau berkolaborasi (kerjasama) bagaimana menumbuh kembangkan minat baca, baik sastra, bahasa dan seni maupun budaya. Kami memberi apresiasi kepada UHN Siantar yang memberikan panggung kepada siswa untuk melatih dirinya berliterasi,"kata Herbet agar dosen maupun mahasiswa mengalakkan minat baca dilingkungannya.
"Kalau boleh kita galakkan literasi di tempat kita masing-masing, kami siap bekerjasama, mari kita hayo..hayokan minat baca,"ungkapnya lagi.
Prof.Dr.Sanggam Siahaan, bersama Herbert Aruan, Tagor Sitohang, Junifer Girsang, dan Rudiarman Sidadolok. |
Dukungan dan apresiasi lomba bahasa dan sastra juga disampaikan Rudi Gunawan dari cabang dinas Pendidikan Sumatera Utara.
"Kami mendukung sepenuh kegiatan yang positif ini, semoga kegiatan ini menjadi kelender kegiatan setiap tahunnya,'kata Rudi mengapresiasi panitia yang dapat mengumpulkan ratusan pelajar untuk berliterasi sastra dan budaya.
Dimintai tangapannnya mengenai lomba bahasa dan sastra yang dilaksanakan UHN Pematangsiantar, Joli Sitanggang, SPd salah seorang guru yang hadir dalam pembukaan lomba itu mengatakan, sangat mendukung dan mengucapkan terimakasih kepada pantia penyelengarakan.
"Ini suatau kehormatan dan apresiasi dari kami, penyelengara telah menyiapkan panggung untuk siswa-siswi kami berkompetisi dan belajar. Semoga kegiatan ini berkesinambungan,'katanya.
Tagor Leo Sitohang, SH ketua Forum Literasi Pematangsiantar dan kabupaten Simalungun mengatakan, agar kegiatan literasi yang dilaksanakan UHN Pematangsiantar dapat dicontoh universitas lainnya.
"Semoga universitas lainnya, maupun sekolah-sekolah di Siantar dan Simalungun mencontoh kegiatan literasi yang dilaksanakan UHN Siantar ini. Saya bangga serta salut untuk UHN Siantar yang mengali literasi sastra dan budaya batak melalu lomba bercerita (torsa/turi-turian=batak), sehingga generasi muda dapat belajar dan lebih mengenal budayanya, jempol buat UHN Siantar,'ujar Tagor Sitohang pemilik Rumah Baca Mutiara Bangsa.
"Paling tidak melalui umpasa dan turi-turian para siswa dapat mengali arti dan budaya dalam sastra dan bahasa yang diucapkan,"tambah tagor lagi.
Pantauan media ini terlihat peserta bercerita dalam bahasa batak Toba maupun Simalungun, diharapkan kedepannya juga UHN Pematangsiantar membuka prodi bahasa daerah.
"Melihat antusias masyarakat khususnya siswa berlomba, kita harapkan UHN membuka prodi bahasa daerah,"tambah Tagor Sitohang mengapresiasi langka UHN melombakan sastra dan dalam bahasa batak.
Penulis : tim
Editor : tagor
Tidak ada komentar