Jasad Estiarmah Saragih dan Cucu Ditemukan Berpelukan di Puing Kebakaran
LINTAS PUBLIK, Ompung (nenek) bersama cucunya meninggal dunia terbakar dalam keadaan berpelukan di kamar, setelah rumah yang dihuni hangus terbakar, Senin (23/3/2020) sekitar pukul 23.00 WIB.
Warga Dusun Sorba Bandar, Nagori Bahtonang, Kecamatan Raya Kahean, Kabupaten Simalungun berusaha menolong berbondong bondong untuk memadamkan api.
Namun rumah korban Estiarmah boru Saragih (66), sekejap ludes terbakar rata dengan tanah karena api semakin besar melalap habis rumah yang terbuat dari papan itu.
Setelah api padam, Estiarmah boru Saragih (66) yang sehari-hari bekerja sebagai penjahit, warga Huta Sorba Bandar, Nagori Bah Tonang, bersama cucunya Nisa Elprita Sari Purba Pelajar kelas 6 SD ditemukan meninggal dunia dalam keadaan gosong dan berpelukan dikamar.
Kapolsek Raya Kahean Iptu S Purba Dasuha saat dikonfirmasi via selelurnya, Selasa (24/3/2020) sekira pukul 12.00 WIB, membenarkan peristiwa tersebut.
“Ya benar, atas kejadian itu cucu dan nenek meninggal dunia sudah keadaan gosong terbakar api dan saling berpelukan di kamar,” ujarnya.
Lanjut Iptu S Purba pihaknya telah melakukan ce k olah TKP, membuat garis Polisi dan masih melakukan penyelidikan atas kebakaran rumah tersebut.
“Di TKP kita sudah buat garis Polisi dan saat ini masih dalam lidik, kita masih berupaya mencari tahu apa penyebab terjadinya kebakaran rumah itu,” sebutnya.
sumber : fase
Warga Dusun Sorba Bandar, Nagori Bahtonang, Kecamatan Raya Kahean, Kabupaten Simalungun berusaha menolong berbondong bondong untuk memadamkan api.
 |
| Rumah yang terbakar di Bah Tonang. |
Setelah api padam, Estiarmah boru Saragih (66) yang sehari-hari bekerja sebagai penjahit, warga Huta Sorba Bandar, Nagori Bah Tonang, bersama cucunya Nisa Elprita Sari Purba Pelajar kelas 6 SD ditemukan meninggal dunia dalam keadaan gosong dan berpelukan dikamar.
Kapolsek Raya Kahean Iptu S Purba Dasuha saat dikonfirmasi via selelurnya, Selasa (24/3/2020) sekira pukul 12.00 WIB, membenarkan peristiwa tersebut.
“Ya benar, atas kejadian itu cucu dan nenek meninggal dunia sudah keadaan gosong terbakar api dan saling berpelukan di kamar,” ujarnya.
Lanjut Iptu S Purba pihaknya telah melakukan ce k olah TKP, membuat garis Polisi dan masih melakukan penyelidikan atas kebakaran rumah tersebut.
“Di TKP kita sudah buat garis Polisi dan saat ini masih dalam lidik, kita masih berupaya mencari tahu apa penyebab terjadinya kebakaran rumah itu,” sebutnya.
sumber : fase
Tidak ada komentar