Pedagang Keliling Terkonfirmasi Positif Covid-19, Ada Potensi Penyebaran Meluas
LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Kota Pematangsiantar tidak lagi zero covid-19, perkembangan terakhir satu orang warga Pematangsiantar positif covid-19 berdasarkan Swab Test.
"Seorang wanita berusia 51 tahun asal Jalan Singosari, Kelurahan Martoba, Kecamatan Siantar Utara Kota Pematangsiantar dinyatakan positif terpapar Corona Virus Disease (Covid-19) dan saat ini dirawat di RSUP H Adam Malik Medan. Kesehariannya berjualan pedagang keliling ,"kata juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid -19 Siantar, Daniel Siregar, Minggu (3/5/2020).
Wanita tersebut berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) sejak 23 April 2020 lalu dan hingga saat ini masih dirawat di RSUP Haji Adam Malik, Medan.
Gugus tugas hingga saat ini masih melakukan penelusuran interaksi terhadap pasien positif virus corona tersebut. Berhubung karena pekerjaannya pasien tersebut pedagang keliling, maka ada potensi penyebarannya cukup luas.
Oleh karena itu, sambung Daniel, kami mengimbau dengan sangat kepada seluruh warga Kota Pematangsiantar untun tetap berada di dalam rumah karena kita tidak tahu kita terpapar atau belum.
Penulis : franki
Editor : tagor
"Seorang wanita berusia 51 tahun asal Jalan Singosari, Kelurahan Martoba, Kecamatan Siantar Utara Kota Pematangsiantar dinyatakan positif terpapar Corona Virus Disease (Covid-19) dan saat ini dirawat di RSUP H Adam Malik Medan. Kesehariannya berjualan pedagang keliling ,"kata juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid -19 Siantar, Daniel Siregar, Minggu (3/5/2020).
Wanita tersebut berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) sejak 23 April 2020 lalu dan hingga saat ini masih dirawat di RSUP Haji Adam Malik, Medan.
Gugus tugas hingga saat ini masih melakukan penelusuran interaksi terhadap pasien positif virus corona tersebut. Berhubung karena pekerjaannya pasien tersebut pedagang keliling, maka ada potensi penyebarannya cukup luas.
Oleh karena itu, sambung Daniel, kami mengimbau dengan sangat kepada seluruh warga Kota Pematangsiantar untun tetap berada di dalam rumah karena kita tidak tahu kita terpapar atau belum.
Penulis : franki
Editor : tagor
Tidak ada komentar