Ini Penyebab Kasus Corona RI Nambah 1.241 dalam Sehari
LINTAS PUBLIK, Jumlah pasien positif corona virus disease 2019 (Covid-19) di Indonesia semakin bertambah. Bahkan hari ini kembali melonjak dan memecahkan rekor.
Juru bicara pemerintah terkait penanganan Covid-19, Achmad Yurianto melaporkan jumlah pertambahan pasien positif Covid-19 per Rabu (10/6/2020) adalah 1.241 orang. Dengan demikian, total kasus positif corona di RI menjadi 34.316 orang.
Tambahan 1.241 orang adalah rekor kenaikan harian sejak Indonesia mencatat kasus perdana pada awal Maret 2020. Sedangkan kemarin, kasus pasien positif juga sangat banyak, yakni 1.043 kasus baru.
Yurianto menjelaskan, naiknya pertambahan kasus secara signifikan disebabkan oleh tes yang dilakukan secara masif. Ini terlihat dari jumlah spesimen harian yang diuji sudah sebanyak 17.757 per hari, dengan total 446.918 spesimen keseluruhan.
“Pemeriksaan ini memberikan tambahan kasus positif konfirmasi, 1.241 kasus positif,” kata Yurianto, Rabu (10/6/2020). “Spesimen lebih banyak dikirim dari puskesmas atau tenaga kesehatan. Tak didominasi spesimen oleh RS,” sambungnya.
Faktor lainnya adalah tracing kontak yang dilakukan secara agresif. Ini, katanya, juga semakin menangkap kasus positif Covid-19. “Kita inginkan isolasi sebaiknya-baiknya. Secara mandiri agar tak jadi sumber penularan pada orang lain,” ujar Yurianto.
Berdasarkan data nasional, sebaran terbanyak hari ini terdapat di Jawa Timur dengan temuan 273 kasus positif baru. Di urutan kedua, Sulawesi Selatan sebanyak 189 kasus baru.
Selanjutnya, Jakarta ditemukan 157 kasus baru, Jawa Tengah 139 kasus, Kalimantan Selatan 127 kasus, dan Jawa Barat 50 kasus.
Yuri, sapaan akrab Yurianto, lantas mengingatkan potensi penularan Covid-19 masih sangat mungkin terjadi. “Mari dipahami kembali. Kasus bertambah karena penularan masih terjadi,” imbuh Yuri.
Meski terjadi peningkatan positif Covid-19 yang signifikan, angka kesembuhan juga semakin bertambah. Angka pasien sembuh hari ini jadi 12.129 atau bertambah 715 pasien. Sedangkan angka meninggal dunia naik menjadi 1.959 orang atau bertambah 36 orang.
Yuri pun kembali mengingatkan masyarakat untuk tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan agar terhindar dari penularan Covid-19. "Menggunakan masker dan menjaga jarak adalah upaya terbaik," tuntasnya.
sumber : posk
Juru bicara pemerintah terkait penanganan Covid-19, Achmad Yurianto melaporkan jumlah pertambahan pasien positif Covid-19 per Rabu (10/6/2020) adalah 1.241 orang. Dengan demikian, total kasus positif corona di RI menjadi 34.316 orang.
 |
| ilustrasi |
Yurianto menjelaskan, naiknya pertambahan kasus secara signifikan disebabkan oleh tes yang dilakukan secara masif. Ini terlihat dari jumlah spesimen harian yang diuji sudah sebanyak 17.757 per hari, dengan total 446.918 spesimen keseluruhan.
“Pemeriksaan ini memberikan tambahan kasus positif konfirmasi, 1.241 kasus positif,” kata Yurianto, Rabu (10/6/2020). “Spesimen lebih banyak dikirim dari puskesmas atau tenaga kesehatan. Tak didominasi spesimen oleh RS,” sambungnya.
Faktor lainnya adalah tracing kontak yang dilakukan secara agresif. Ini, katanya, juga semakin menangkap kasus positif Covid-19. “Kita inginkan isolasi sebaiknya-baiknya. Secara mandiri agar tak jadi sumber penularan pada orang lain,” ujar Yurianto.
Berdasarkan data nasional, sebaran terbanyak hari ini terdapat di Jawa Timur dengan temuan 273 kasus positif baru. Di urutan kedua, Sulawesi Selatan sebanyak 189 kasus baru.
Selanjutnya, Jakarta ditemukan 157 kasus baru, Jawa Tengah 139 kasus, Kalimantan Selatan 127 kasus, dan Jawa Barat 50 kasus.
Yuri, sapaan akrab Yurianto, lantas mengingatkan potensi penularan Covid-19 masih sangat mungkin terjadi. “Mari dipahami kembali. Kasus bertambah karena penularan masih terjadi,” imbuh Yuri.
Meski terjadi peningkatan positif Covid-19 yang signifikan, angka kesembuhan juga semakin bertambah. Angka pasien sembuh hari ini jadi 12.129 atau bertambah 715 pasien. Sedangkan angka meninggal dunia naik menjadi 1.959 orang atau bertambah 36 orang.
Yuri pun kembali mengingatkan masyarakat untuk tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan agar terhindar dari penularan Covid-19. "Menggunakan masker dan menjaga jarak adalah upaya terbaik," tuntasnya.
sumber : posk
Tidak ada komentar