Petugas Parkir Ini Rasakan Manfaat JKN-KIS
LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Yeni Panjaitan merupakan seorang ibu rumah tangga yang berdomisili di Kelurahan Simalungun, Kota Pematangsiantar. Yeni adalah salah satu peserta Jaminan Kesehatan Nasional- Kartu Indonesia Sehat segmen Penerima Bantuan Iuran APBD Kota Pematangsiantar sejak tahun 2016 atau iuran premi JKN-KIS setiap bulannya dibayarkan oleh Pemerintah Kota Pematangsiantar.
Yeni adalah seorang wanita tangguh yang kesehariannya berprofesi sebagai pengawas petugas penjaga parkir di salah satu pusat keramaian di Kota Pematangsiantar.
“Selama terdaftar sebagai peserta JKN-KIS saya pernah merasakan manfaat dari program yang luar biasa ini. Karena suami saya pernah memanfaatkan kartu JKN-KIS untuk berobat. Awalnya suami saya merasa sesak nafas yang luar biasa sehingga saya bawa ke IGD Rumah Sakit Vita Insani Pematangsiantar dan sesampainya di IGD RS, dokter mengatakan harus dirawat inap karena perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Singkat cerita hasil pemeriksaan keluar dan hasilnya suami saya didiagnosa menderita penyakit pembengkakan jantung dan gejala stroke sehingga harus menjalani rawat inap di rumah sakit kurang lebih selama satu minggu,”kata Yeni belum lama ini.
Yeni menuturkan bahwa selama suaminya menjalani rawat inap di RS Vita Insani, pelayanan yang diberikan sangat baik dan memuaskan. Begitupun prosedurnya juga tidak berbelit-belit. Kemudian makanan yang disajikan juga enak dan ruangannya juga nyaman sekali.
Selain pengalaman dari suaminya, Yeni juga mengatakan bahwa dua tahun yang lalu anaknya pernah mengalami kecelakaan lalu lintas dan mengalami luka yang cukup parah dan semua biaya pengobatan ditanggung oleh BPJS Kesehatan.
“Saya tidak ada membayar biaya sepeserpun untuk biaya pengobatan anak saya, bahkan saat itu ada petugas BPJS Kesehatan yang mendatangi saya bahwa biaya pengobatan gratis dan jika ada pihak yang meminta biaya agar segera melapor ke petugas BPJS Kesehatan tersebut,” kata Yeni.
Di akhir perbincangan, Yeni menyampaikan bahwa program JKN-KIS ini patut didukung oleh semua pihak agar terus berkesinambungan. Karena hadirnya program ini merupakan suatu jawaban atas persoalan yang dialami masyarakat khususnya bagi masyarakat yang memiliki keterbatasan finansial namun mengharapkan mendapatkan akses layanan kesehatan yang terjangkau dan berkualitas.
Penulis : franki
Editor : tagor
Yeni adalah seorang wanita tangguh yang kesehariannya berprofesi sebagai pengawas petugas penjaga parkir di salah satu pusat keramaian di Kota Pematangsiantar.
Yeni Panjaitan |
Singkat cerita hasil pemeriksaan keluar dan hasilnya suami saya didiagnosa menderita penyakit pembengkakan jantung dan gejala stroke sehingga harus menjalani rawat inap di rumah sakit kurang lebih selama satu minggu,”kata Yeni belum lama ini.
Yeni menuturkan bahwa selama suaminya menjalani rawat inap di RS Vita Insani, pelayanan yang diberikan sangat baik dan memuaskan. Begitupun prosedurnya juga tidak berbelit-belit. Kemudian makanan yang disajikan juga enak dan ruangannya juga nyaman sekali.
Selain pengalaman dari suaminya, Yeni juga mengatakan bahwa dua tahun yang lalu anaknya pernah mengalami kecelakaan lalu lintas dan mengalami luka yang cukup parah dan semua biaya pengobatan ditanggung oleh BPJS Kesehatan.
“Saya tidak ada membayar biaya sepeserpun untuk biaya pengobatan anak saya, bahkan saat itu ada petugas BPJS Kesehatan yang mendatangi saya bahwa biaya pengobatan gratis dan jika ada pihak yang meminta biaya agar segera melapor ke petugas BPJS Kesehatan tersebut,” kata Yeni.
Di akhir perbincangan, Yeni menyampaikan bahwa program JKN-KIS ini patut didukung oleh semua pihak agar terus berkesinambungan. Karena hadirnya program ini merupakan suatu jawaban atas persoalan yang dialami masyarakat khususnya bagi masyarakat yang memiliki keterbatasan finansial namun mengharapkan mendapatkan akses layanan kesehatan yang terjangkau dan berkualitas.
Penulis : franki
Editor : tagor
Tidak ada komentar