Kelurahan Kristen Jadikan Tempat Sampah Bernilai Seni
LINTAS PUBLIK - SIANTAR, Kelurahan Kristen kini terus bernah untuk menjadi Siantar kota Seni dan berbudaya, tak tanggung-tanggung tempat-tempat sampah dilukis sehingga tampak cantik dan keindahan nyata.
Tiarmin Lurah Kelurahan Kristen, kecamatan Siantar Selatan kota Pematangsiantar kepada lintaspublik.com mengatakan, dijadikannya tempat-tempat sampai bernilai seni agar memberi kesan tempat sampah tidaklah jorok dan kumuh.
"Kesannya, kalau tempat sampah itu ada lukisannya kelihatan jadi lebih cantik dan tidak terkesan jorok. Bahkan menarik masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan,"kata Tiarmin Malau di ruang kerjanya, Rabu (2/8/2020) jalan Parsoburan Pematangsiantar.
Lurah Kelurahan Kristen itu juga mengungkapkan, sudah beberapa tempat sampah yang dihias dengan lukisan.
"Ruang terbuka hijau didepan kantor lurah (Joglo) juga kita lukis. Ada tiga tempat sampah yang kita lukis, mudah-mudahan ini terus berlanjut,"ujar Tiarmin, bahwa selanjutnya bersama masyarakat akan menghias tempat-tempat sampat menjadi taman bunga (hiasan bunga).
Ditempat terpisah, Doni pelaku seni lukis di Siantar menjelaskan, bahwa kesenian di Siantar cukup banyak, diharapkan ditengah pandemi tetap berkarya.
"Kita akan tetap berkarya (melukis) ditengah Pandemi covid, kita harapkan kawan-kawan pelaku seni tetap semangat,"kata Doni yang lagi memproses lukisannya disebuah media tempat sampah di jalan bahagia Pematangsiantar.
Penulis : tagor
Editor : tagor
 |
| Tiarmin Lurah Kelurahan Kristen Jadikan Tempat Sampah Bernilai Seni |
"Kesannya, kalau tempat sampah itu ada lukisannya kelihatan jadi lebih cantik dan tidak terkesan jorok. Bahkan menarik masyarakat untuk tetap menjaga kebersihan,"kata Tiarmin Malau di ruang kerjanya, Rabu (2/8/2020) jalan Parsoburan Pematangsiantar.
Lurah Kelurahan Kristen itu juga mengungkapkan, sudah beberapa tempat sampah yang dihias dengan lukisan.
"Ruang terbuka hijau didepan kantor lurah (Joglo) juga kita lukis. Ada tiga tempat sampah yang kita lukis, mudah-mudahan ini terus berlanjut,"ujar Tiarmin, bahwa selanjutnya bersama masyarakat akan menghias tempat-tempat sampat menjadi taman bunga (hiasan bunga).
Ditempat terpisah, Doni pelaku seni lukis di Siantar menjelaskan, bahwa kesenian di Siantar cukup banyak, diharapkan ditengah pandemi tetap berkarya.
"Kita akan tetap berkarya (melukis) ditengah Pandemi covid, kita harapkan kawan-kawan pelaku seni tetap semangat,"kata Doni yang lagi memproses lukisannya disebuah media tempat sampah di jalan bahagia Pematangsiantar.
Penulis : tagor
Editor : tagor
Tidak ada komentar