Silaturahmi ke DMI, Pasti Bergerak untuk Rakyat
LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Ir.Asner Silalahi MT dan dr.Susanti Dewayani SpA terus melakukan kunjungan ke berbagai organisasi masyarakat. Teranyar, pasangan Asner-Susanti mengunjungi Pimpinan Daerah (PD) Dewan Masjid Indonesia (DMI) Pematangsiantar.
Dalam kunjungan yang dilakukan pada Rabu (21/10/2020) pagi di Sekretariat PHBI Kota Pematangsiantar, Jalan Cipto, Pasangan Asner-Susanti (Pasti) disambut hangat oleh Ketua PD DMI Pematangsiantar Natsir Armaya Siregar dan Wakil Ketua Yusuf Siregar serta sejumlah pengurus lainnya.
Susanti menyebutkan bahwa silaturahmi kepada saudara-saudara di DMI merupakan pertemuan yang sudah lama dinanti.
“Dengan silaturahmi kita mendapat manfaat dan keberkahaan untuk lebih baik. Jadi, saya bahagia sekali dengan pertemuan ini,” sebut dokter spesialis anak ini.
Hal senada disampaikan Asner Silalahi. Ia mengaku bahagia bisa diterima sebagai anak pada pertemuan dengan DMI. Selanjutnya, Asner memperkenalkan diri secara singkat. Mulai dari lahir, sekolah hingga karir.
“Keterpanggilan jiwa maka saya kembali ke tanah kelahiran. Dengan pengalaman yang saya miliki sebagai ASN selama puluhan tahun, dengan jaringan yang saya miliki selama mengabdi di Kementerian PUPR, kita harapkan Siantar ke depan bisa bangkit dan maju,” sebut Asner.
Armaya selaku tuan rumah juga mengucapkan terima kasih dan bangga atas kunjungan dari Asner Silalahi dan dr Susanti.
“Terima kasih sudah datang ke sini. Kami secara lembaga atau secara organisasi ada garisan tidak boleh dukung mendukung. Tapi, kami tetap berharap mana yang terbaik nantinya,” sebut Armaya.
Pertemuan sederhana yang dibungkus rasa kekeluargaan itu diisi dengan berbagai tanya jawab tentang Kota Pematangsiantar, mulai dari agama, ekonomi, pendidikan, kesehatan, infrastruktur hingga pariwisata.
Zubaidah Pohan, salah satu pengurus DMI yang mewakili perempuan Islam dalam diskusi menyebut, pihaknya sebagai perempuan ingin maju dari segi perekonomian agar bisa membantu keluarga. Misalnya dengan ada pelatihan-pelatihan keterampilan khusus untuk perempuan, seperti pelatihan tata busana atau tata boga.
“Semua masukan telah saya catat. Terima kasih atas masukan-masukan yang telah disampaikan. Di sini, kita bergerak untuk rakyat. Harapan kita sama, ingin Kota Pematangsiantar bangkit dan maju,” sebut Asner menutup pertemuan.
Penulis : franki
Editor : tagor
Tidak ada komentar