Ditangkap KPK, Menteri KKP Edhy Prabowo Laporkan Kekayaan Rp 7,4 M
LINTAS PUBLIK - SIANTAR, Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo ditangkap KPK. Edhy memiliki harta kekayaan Rp 7,4 miliar.
Dilihat dari situs LHKPN KPK, Rabu (25/11/2020), Edhy terakhir melaporkan harta kekayaannya pada 31 Maret 2020. Pelaporan LHKPN Edhy masuk kategori pelaporan khusus karena baru awal menjabat sebagai Menteri KKP.
BACA JUGA KPK Tangkap Menteri KKP Edhy Prabowo di Bandara Setelah Pulang dari AS
Edhy memiliki 8 bidang tanah yang tersebar di Muara Enim dan Bandung Barat serta 2 bidang tanah dan bangunan di Bandung dan Bandung Barat. Total aset tanah dan bangunan milik Edhy senilai Rp 4,3 miliar.
Edhy juga tercatat memiliki 4 kendaraan di antaranya dua mobil Pajero Sport, dua sepeda motor Honda Beat dan Yamaha RX King. Edhy juga memiliki sepeda sport BMC dan Honda Genset. Total nilai alat transportasi dan kendaraan milik Edhy Rp 890 juta.
Selain itu, Edhy juga mempunyai harta bergerak lainya senilai Rp 1,9 miliar. Edhy juga memiliki kas atau setara kas senilai Rp 256 juta.
Edhy ditangkap KPK dini hari tadi di Bandara Soetta sepulang dari Amerika. Edhy langsung dibawa ke KPK. Edhy ditangkap terkait dengan ekspor benur atau benih lobster.
Saat ini para pihak yang ditangkap masih berstatus terperiksa. KPK memiliki waktu 1X24 jam untuk menentukan status para pihak yang diamankan.
Tidak ada komentar