Header Ads

Kandang Ayam di Suka Mulia Diprotes, Resfi Hasugian : Saya Sampai Dikatakan Bodoh karena Cium Bau

LINTAS PUBLIK-SIANTAR, Keberadaan kandang ayam di Suka Mulia, Kelurahan Tong Marimbun, Kecamatan Siantar Marimbun Kota Pematangsiantar diprotes warga.

Pasalnya, kandang ayam tersebut menimbulkan bau dan mendatangkan lalat ke rumah warga.

Kandang ayam panggung milik R Panjaitan dan Surat perjanjian warga Suka Mulia

Hal ini disampaikan Resfi Hasugian (50 thn) dan Basaria Sianipar (78 thn) ketika ditemui wartawan.

Kandang ayam yang diprotes warga yakni kandang panggung yang jaraknya berkisar  300 meter dari pemukiman dan berjarak 10 meter dari rumah Resfi Siagian. Dan kandang ayam modern yang jaraknya berkisar 200 meter dari rumah Resfi dan berkisar 500 meter dari pemukiman.

Kandang ayam panggung tersebut milik R Panjaitan yang telah menandatangani perjanjian dengan warga pada 31 Desember 2020 lalu.

"Ayam mati sering dibuang di samping rumah, menimbulkan bau bangkai, mendatangkan lalat ke dalam rumah,"ucap Resfi Hasugian.

Sampai-sampai tamu dan keluarga yang datang ke rumah Resfi pada Desember lalu, mengatakan bodoh jika dirinya hanya diam saja.

"Saya dikatakan bodoh oleh keluarga. Dibilang kok tahan cium bau, kok tahan cium bangkai, banyak lalat lagi. Mendengar itu saya malu, udara segar pun jarang diciumnya karena setiap hari rumahnya harus ditutup,"kata Resfi.

"Awal bulan Januari kemarin, dirinya  menghampiri pemilik kandang ayam panggung untuk menaati pernjanjian, tapi pemilik marga Panjaitan itu tidak akan mau tutup bila kandang ayam milik marga Samosir masih beroperasi. Saya sudah tidak tahan cium baunya,"kata Resfi.

Hal senada disampaikan Basaria Sianipar, meminta instansi terkait turun menyelesaikan persoalan warga.

"Kami minta tolong bapak Walikota, bapak/ibu anggota DPRD, Camat, lurah dan lainnya memperhatikan warga disini,"ucap Basaria.

Sementara ketika dikonfirmasi dengan pemilik kandang ayam panggung, R Panjaitan tidak berada di tempat. Begitu juga ketika ditui di rumahnya jalan Naimbos tidak berhasil.

Sementara pemilik kandang ayam modern marga Samosir, menjelaskan bahwa kandang ayam dijamin tidak menimbulkan bau.

"Ini kandang ayam modern bang, bukan panggung. Kalau limbah air disalurkan ke septic tank, ayam mati ada warga Tanjung Pinggir yang mengambil dan kotoran warga juga ada yang menampung,"ucap Samosir.

Dia tidak habis pikir, kenapa kandang ayamnya diributi padahal dirinya sudah membuka komunikasi dengan warga.

"Silahkan dilihat kandang ayam kita. Bau yang sampai warga itu bisa jadi dari kandang ayam panggung. Di daerah lain sudah banyak ditutup kandang ayam panggung,"ucap Samosir, Minggu (24/1/2021).


Penulis   : franki
Editor     : tagor


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.