Selama Ramadhan Pasar Horas Nihil Kriminal dan Copet
LINTAS PUBLIK - SIANTAR, Biasanya menjelang hari-hari libur, baik libur Nasional maupun keagamaan, banyak masyarakat yang korban kriminal (copet), namun belakangan ini kriminal maupun copet sangat berkurang di pusat Pasar Horas.
Sejak H -7 hingga saat ini H+7 tindakan kriminal di Pasar Horas nihil alias Zero Case. Hal itu terbukti dengan nihilnya laporan pengaduan di pos Pasar Horas.
LIHAT JUGA INILAH PASAR HORAS KOTA SIANTAR, KAPAN TERAKHIR KAMU KESINI
Demikian dikatakan Ka Pos Pasar Horas (Kasub sektor Polsek Suantar Barat) Aiptu Risdianto Saragih saat ditemui di pos Polisi Pasar Horas Jalan Merdeka kota Pematangsiantar, Rabu (19/5/2021).
Dikatakannya dalam rangka meningkatkan Keamanan dan ketertiban Masyarakat (Kambtimas) di Pasar Horas pihaknya sangat gencar melakukan himbauan kepada pengunjung untuk selalu berhati hati karena penjahat (pencopet) bisa saja ada diseputaran Pasar Horas.Selain itu kita menghimbau agar pengunjung tetap mematuhi Protokol kesehatan.
Salah satu yang paling ditekankan adalah pengunjung untuk meletakkan tas nya didepan," Kita selalu menghimbau agar pengunjung meletakkan tas didepan. Jangan dibelakang,"ujarnya.
Selain itu Aiptu Risdianto mengatakan pihaknya juga rajin melakukan patroli bersama petugas trantib sehingga pelaku kejahatan bisa terminimalisir.
Setiap hari petugas di Pasar Horas selalu memberi himbauan, sehingga masyarakat mematuhi ataupun mengikuti himbauan kita untuk memasuki ke Pasar Horas agar tasnya di depan sehingga terhindar dari kecopetan.
"Terimaksih untuk masyarakat yang mau ditegur dan dihimbau untuk terus mematuhi protokol kesehatan, demikian juga diharapakan tetap tidak membawa bawang-barang mewah seperti perhiasan ke Pasar Horas,"jelasnya.
Untuk itu Aiptu Risdianto mengharapkan agar masyarakat tetap berhati hati dan selalu memperhatikan barang bawaannya jika memasuki Pasar Horas karena pasar itu adalah tempat orang berkumpul sehingga kita tidak mengetahui siapa di sekitar kita.
"Kita berharap kalau bisa selamanya zero kasus dan tidak ada lagi orang yang menjerit di Pasar Horas ini karena kecopetan,"terang Risdianto Saragih, mengakui bahwa dirinya bekerjasama dengan Bankom Garuda, Bankom Bara dan trantib yang menempatkan beberapa titik di Pusat Pasar Horas.
"Terimaksih juga untuk kawan-kawan dari Bankom Garuda, Bankom Bara dan Trantib yang terus bekerjasama sehingga pasar Horas jadi aman dan nyaman untuk dikunjungi,"tutupnya.
Para pedagang pun sekarang semakin nyaman berjualan, karena tidak ada lagi krinimal, baik keributan maupun copet.
"Kami berysukur sekarang sudah enak berjualan, ngak ada lagi keributan apalagi copet, kalau boleh teruslah begini," Sulase pedagang ikan rebus yang tinggal di Marihat Malela kecamatan Gunung Malela, kabupaten Simalungun.
Penulis ; tagor
Editor : tagor
Tidak ada komentar