Orangtua Korban Syok, Tiara Situmeang Ditemukan Tewas di Sungai Padang Tebing Tinggi

SERDANG BEDAGAI, Nahas dialami Ayunda Tiara Situmeang (11), warga Dusun Pardomuan Nauli, Desa Gelam Sei Serimah, Kecamatan Bandar Khalifah, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai).

LIHAT JUGA  Penjelasan Polda Sumut Soal Puluhan Jemaat Gereja HKBP Pabrik Tenun yang Diamankan

Tiara ditemukan tewas setelah tiga hari hilang. Orang tua korban, Agustar Parmulaan Situmeang dan Rukia Br Simanjuntak tampak syok melihat kondisi anak perempuannya hanyut dua hari di aliran Sungai Padang Kota Tebing Tinggi. 

Sebelumnya, Tim SAR gabungan telah melakukan pencarian selama kurang lebih 3 hari, sejak Sabtu sore hingga Senin dengan menggunakan 2 unit speed boat milik Basarnas dan BPBD dari Pemkab Serdang Bedagai, serta 8 unit perahu milik warga setempat.

Kasi Humas Polres Tebing Tinggi, AKP Agus Arianto membenarkan adanya penemuan mayat seorang wanita bernama Ayunda Tiara Situmeang, berusia 11 tahun yang hanyut.

“Jenazah sudah diserahkan kepada keluarga korban untuk dikebumikan,” ujarnya, kepada wartawan, Selasa (24/5/2022).

Kejadian itu berawal pada Sabtu 21 Mei 2022, sekira pukul 16.00 WIB. Korban bersama dengan 5 orang temannya bermain di sungai.

Masing-masing Wulan Manalu (16), Tetty Simanjuntak (14), Gita Simanjuntak (12), Tiara Purba (13) dan Putri Lumban Gaol (11), semuanya warga Dusun Pardomuan Nauli Desa Gelam Sei Serimah.

Saat itu, korban bersama kelima teman-temannya sedang mandi di aliran Sungai Padang Dusun Pardomuan Nauli. Tiba-tiba, mendengar adanya suara teriakan minta tolong dari arah sungai.

Mendengar teriakan, saksi di lokasi mendatangi suara tersebut dan melihat ada orang hanyut. Melihat itu, keduanya berusaha menolong. Putri Lumban Gaol berhasil ditolong.

Tetapi nahas, Ayunda Tiara Situmeang tidak dapat diselamatkan dan hilang terseret arus. Warga pun melakukan pencarian. Akhirnya, korban ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia. Sindonews/t