Jejak Reshuffle Kabinet Jokowi di Hari Rabu
JAKARTA, Presiden Joko Widodo dikabarkan bakal melakukan perombakan atau reshuffle kabinet pada Rabu (15/6). Jokowi akan mencopot sejumlah menteri dalam Kabinet Indonesia Maju dan mengangkat beberapa orang baru untuk membantunya dalam kerja-kerja pemerintahan.
Jokowi diketahui kerap memilih hari Rabu untuk melakukan perombakan pada kabinetnya. Hanya sekali selama masa pemerintahannya, Jokowi melakukan reshuffle bukan pada hari Rabu, yakni pada 22 Desember Tahun 2020.
LIHAT JUGA Makam Islam dan Kristen Satu Tempat
Foto: CNN Indonesia/ Adhi Wicaksono |
Berikut riwayat kebijakan reshuffle kabinet yang pernah diambil Jokowi dalam masa pemerintahannya.
1. Reshuffle Kabinet Kerja I
Presiden Jokowi memutuskan merombak susunan Kabinet Kerja dalam kepemimpinan bersama Jusuf Kalla pada Rabu, 12 Agustus 2015. Reshuffle kabinet jilid I ini mengganti lima menteri, termasuk tiga menteri koordinator dan sekretaris kabinet. Sejumlah nama akademisi tergusur dalam kabinet yang baru berusia 10 bulan itu.
- Kepala Staf Kepresidenan Luhut Binsar Pandjaitan menggantikan Menko Polhukam Tedjo Edhy Purdijatno.
- Mantan Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution menjabat sebagai Menko Perekonomian menggantikan Sofyan Djalil.
- Mantan Menko Perekonomian pada era Presiden Abdurrahman Wahid, Rizal Ramli, menjadi Menko Kemaritiman menggantikan Indroyono Soesilo.
- Thomas Lembong, menjabat sebagai Menteri Perdagangan menggantikan Rachmat Gobel.
- Politikus PDI Perjuangan, Pramono Anung, menggantikan Andi Widjajanto sebagai Sekretaris Kabinet.
- Sofyan Djalil menggantikan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Andrinof Chaniago.
LIHAT JUGA : HEBOH! Detik-detik Gagalnya Paskibra Siantar Naikan Bendera di HUT RI ke 71 ( Video )
2. Reshuffle Kabinet Kerja II
Reshuffle kabinet kembali dilakukan pada Rabu 27 Juli 2016. Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional yang beralih mendukung Presiden Jokowi mendapat posisi menteri dalam perombakan kali ini.
- Menteri Perhubungan Ignasius Jonan dicopot digantikan oleh Budi Karya Sumadi.
- Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional atau Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Sofyan Djalil digantikan oleh Bambang Brodjonegoro yang sebelumnya menjabat sebagai Menteri Keuangan.
- Sri Mulyani Indrawati masuk kabinet sebagai Menteri Keuangan.
- Sofyan Djalil menggantikan Ferry Mursidan Baldan sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang.
- Menteri Perindustrian berganti dari Saleh Husin ke kader Partai Golkar, Airlangga Hartarto.
- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mendikbud yang sebelumnya dijabat oleh Anies Baswedan digantikan oleh Prof. Muhajir.
- Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi dipercayakan pada Eko Putro Sanjojo menggantikan Marwan Jafar.
- Politikus PAN Asman Abnur mengantikan posisi Yuddy Chrisnadi sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara, Reformasi, dan Birokrasi.
- Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan HAM Menko Polhukam Luhut Binsar Panjaitan digeser menjadi Menko Kemaritiman mengganti Rizal Ramli.
- Wiranto mengisi jabatan Menko Polhukam yang ditinggalkan Luhut B Panjaitan.
- Enggartiasto Lukita diberikan amanat sebagai Menteri Perdagangan menggantikan Thomas Lembong.
- Thomas Lembong mendapat posisi baru sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menggantikan Franky Sibarani.
- Franky Sibarani ditugaskan sebagai Wakil Menteri Perindustrian.
- Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Menteri ESDM Sudirman Said digantikan oleh Archandra Tahar. Archandra tak sampai sebulan memegang jabatan ini. Luhut Panjaitan menjadi pelaksana tugas Menteri ESDM sampai ditunjuknya Ignatius Jonan pada 14 Oktober 2016. Bersamaan dengan itu, Archandra diberi tugas mendampingi Jonan sebagai Wakil Menteri ESDM.
LIHAT JUGA JALAN - JALAN DI HUTA SITOHANG di SAMOSIR
3. Reshuffle Kabinet Kerja III
Rabu 17 Januari 2018 Presiden Jokowi kembali melakukan reshuffle kabinet. Kali ini satu lagi kader Partai Golkar diberikan tempat dalam kabinet.
- Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mundur dari kabinet setelah memutuskan maju dalam Pemilihan Gubernur Jawa Timur. Sekjen Partai Golkar Idrus Marham ditunjuk menggantikan Khofifah.
- Eks Panglima TNI, Moeldoko menggantikan Teten Masduki sebagai Kepala Staf Kepresidenan. Teten diminta menjadi Koordinator Staf Khusus Presiden.
4. Reshuffle Kabinet Kerja IV
Dalam tahun yang sama, tepatnya pada Rabu 15 Agustus 2018 kembali terjadi reshuffle kabinet. Kader PAN di kabinet, Asman Abnur mundur dari jabatannya, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Pasalnya PAN memutuskan tidak mendukung Jokowi dalam pemilihan presiden 2019. Wakil Kepala Kepolisian, Komisaris Jenderal Syafruddin ditugaskan mengisi posisi yang ditinggalkan Asman.
Hanya beberapa hari berselang, Komisi Pemberantasan Korupsi menetapkan Mensos Idrus Marham sebagai tersangka dalam kasus korupsi PLTU Riau-1. Agus Gumiwang Kartasasmita ditunjuk menggantikan koleganya di Partai Golkar itu.
LIHAT JUGA : HEBOH! Detik-detik Gagalnya Paskibra Siantar Naikan Bendera di HUT RI ke 71 ( Video )
5. Reshuffle Kabinet Indonesia Maju I
Perombakan pertama pada kabinet periode kedua kepemimpinan Jokowi dilakukan pada Selasa 22 Desember 2020. Kali ini Jokowi tidak memilih hari Rabu seperti biasanya untuk melakukan perombakan. Kendati demikian, Jokowi melakukan pelantikan esok harinya pada Rabu 23 Desember 2020.
Jokowi melakukan reshuflle setelah dua menteri dicokok petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Menteri Kelautan dan Perikanan nonaktif Edhy Prabowo serta Menteri Sosial nonaktif Juliari Peter Batubara selama dua pekan berturut tertangkap tangan atas dugaan kasus rasuah.
-Menteri Sosial Tri Rismaharini menggantikan Juliari Batubara;
-Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menggantikan Wishnutama;
-Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menggantikan posisi Terawan Agus Putranto;
-Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menggantikan posisi Fachrul Razi;
-Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menggantikan Edhy Prabowo;
-Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi menggantikan posisi Agus Suparmanto.
6. Reshuffle Kabinet Indonesia Maju II
Perombakan kali ini dilakukan pada Rabu 28 April 2021. Jokowi melantik dua menteri yang menempati kursi kementerian baru, yakni Kementerian Investasi, serta Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).
-Bahlil Lahadalia ditunjuk sebagai Menteri Investasi,
-Nadiem Makarim dipercaya menjadi Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek).
Bahlil sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Ia ditetapkan sebagai Kepala BKPM pada 23 Oktober 2019, bersamaan dengan pengangkatan 34 menteri dan 3 kepala lembaga setingkat menteri.
KPM merupakan badan setingkat menteri yang masuk di jajaran kabinet. Namun, kini dilakukan perubahan nomenklatur dari BKPM menjadi Kementerian Investasi sehingga Bahlil dilantik sebagai Menteri Investasi.
Sementara itu, Nadiem semula duduk sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud). Nadiem ditunjuk sebagai Mendikbud sejak awal pembentukan kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin. Pelantikan Nadiem sebagai Mendikbud Ristek menyusul peleburan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dengan Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek).
Atas reshuffle ini, Bambang Brodjonegoro yang semula menjabat sebagai Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) terdepak dari kabinet. Namun, BRIN kini menjadi badan tersendiri yang dipimpin oleh Laksana Tri Handoko. Pelantikan Laksana sebagai Kepala BRIN dilakukan bersamaan dengan pelantikan Bahlil dan Nadiem. CNN/t
LIHAT JUGA Makam Islam dan Kristen Satu Tempat
Tidak ada komentar