Lestarikan Budaya Batak, Ulos 30 tahun Dikeluarkan
SIANTAR, Cinta Budaya dan lestarikan budaya Batak, pomparan opung Tuan Situmorang atau biasa disebut Parsadaan Situmorang Sipituama Dohot Boruna (PSSAB) Kota Pematangsiantar akan Marpesta Bolon Margondang Sabagunan Minggu, 28 Agustus di Wisma Tama kota Pematangsiantar.
 |
| Nelly Boru Harahap menunjukan tali-tali batak yang akan dipakai Pesta Bolon situmorang Sipituama. |
Untuk mendukung kegiatan itu seorang ibu Nelly Boru Harahap dengan senang hati mengeluarkan 20an Ulosnya yang sudah puluhan tahun disimpan dilemari.
"Ulos ini sudah sekitar 30an tahun saya simpan dilemari, tapi karena ada pesta bolon Situmorang Sipitu Ama digunakan sebagai tali-tali (topi laki-laki/batak-pesta adat), saya dengan senang hati mengeluarkan ulos ini, agar dapat dipakai melestarikan budaya,"kata Boru Harahap yang akrab disapa opung Sofia Boru di jalan Melanthon Siregar, Sabtu (27/8/2022).
Menurut Opung Sofia lagi, dengan adanya kegiatan pesta seperti ini (mengunakan tali-tali), kita harapkan budaya dan kesenian batak (margondang) dapat terus dilestarikan.
"Yah inilah waktunya ulos yang sudah puluhan tahun keluar, kita pun senang ulos yang sudah lama disimpan ternyata sangat berguna melestarikan budaya itu sendiri. terimakasih untuk anak kami Tagor Sitohang yang gigih untuk melestarikan budaya. Dialah yang mengajari pembiutan tali-tali ini,"jelas Opung sofia yang telah membuat tali-tali batak berbagai karakter (macam ulos), baik tali-tali dari ulos Ragi Hotang dan ulos Mangiring. tag/t
Tidak ada komentar