150 Calon Haji 2024 dari Simalungun Diberangkatkan Ke Tanah Suci Makkah
Simalungun, Sebanyak 150 Jamaah Calon Haji (Calhaj) tahun 2024 yang berasal dari Simalungun diberangkatkan ke Tanah Suci Makkah pada musim haji Tahun 1445 H/2024 M.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun memberangkatkan Calhaj ini dari Masjid Asy Syuhada Korem 022/PT Jln Asahan Kecamatan Siantar, Simalungun, Sumut, di tandai dengan penyerahan pataka Kabupaten Simalungun, Sabtu(1/6/2024).
Hadir dalam pemberangkatakn Calhaj ini Bupati Simalungun diwakili Wakil Bupati H Zonny Waldi
Pemberangkatkan diawali doa oleh Ketua MUI Simalungun H Ki Dardjat Purba, dilanjutkan dengan Talbiah dibawakan group Al-Huda dan diikuti jamaah Calhaj.
Sebelum menuju Makkah, jamaah Calhaj ini akan beristirahat di asrama Haji Pangkalan Mansyur Medan, untuk selanjutnya bertolak ke Makkah pada Minggu malam (2/6) sekitar pukul 20.15 Wib melalui Embarkasi Medan melalui bandara Kuala Namu Internasional Airport (KNIA).
Jamaah Calhaj Kabupaten Simalungun ini yang dibagi dalam 4 rombongan akan tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 19 bersama dengan jamaah Calhaj Kota Medan.
Saat pemberangkatan Calhaj itu, Wakil Bupati didampingi unsur Forkopimda, Asisten Ekbang Ramadhani Purba, Asisten Administrasi Umum Akmal H Siregar, sejumlah pimpinan perangkat daerah Kakan Kemenag Ahmad Sofian.
Kepala staf haji Kabupaten Simalungun H Ahmad Sofian melaporkan, jumlah jamaah calhaj asal Kabupaten Simalungun sebanyak 150 orang terdiri dari 58 Pria dan 92 Wanita.
"Jaga kesehatan fisik, jangan banyak kegiatan sampai puncak pelaksanaan ibadah haji, jaga kekompakan dan Jaga nama baik kabupaten Simalungun,"pesan Ahmad Sofian.
Jamaah tertua calhaj Simalungun tertua pria an. Tomen bin Paimen (77 tahun) asal Kecamatan Raya, termuda pria an. Domma bin Alan (31 Tahun) asal Kecamatan Gunung Maligas.
Sementara itu, jamaah calhaj wanita tertua an.Tuginem binti Paimen (85 Tahun) asal Kecamatan Tanah Jawa dan termuda an.Widya Anggreini Tanjung binti Aswin Tanjung (20 Tahun) asal Kecamatan Siantar.
Wakil Bupati mengatakan, ibadah haji merupakan ibadah yang sakral.
"Wujudkan lah nantinya sesuai dengan rukun dan sunnah pelaksanaan ibadah haji,"pinta Wakil Bupati, menghimbau kepada jamaah Calhaj agar menjaga kesehatan dan menjaga nama baik Tanoh Habonaron Do Bona. (red/t)
Tidak ada komentar